Kulon Progo (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyatakan tiga bakal pasangan calon (paslon) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kulon Progo 2024 selesai mengikuti rangkaian tes kesehatan di RSUD Wates.
Ketua KPU Kabupaten Kulon Progo Budi Priyana di Kulon Progo, Sabtu, mengatakan bahwa tahapan pemeriksaan kesehatan ini untuk melengkapi berkas pendaftaran yang telah mereka sampaikan sebelumnya, Kamis (29/8).
"Nantinya hasil tersebut akan dituangkan dalam persyaratan administrasi," kata Budi.
Adapun tiga bakal pasangan calon, yakni pasangan Marija-Yusron Martofa, Novida Kartika Hadhi-Rini Indriani, dan Agung Setyawan-Ambar Purwoko.
Budi menyebutkan pemeriksaan kesehatan ini meliputi tiga aspek utama, yaitu pemeriksaan fisik, kejiwaan, dan tes bebas penggunaan narkotika. Sebanyak 12 dokter spesialis telah disiapkan untuk pemeriksaan kesehatan ini.
"Standar pemeriksaan sudah disesuaikan dengan Keputusan KPU Nomor 1090 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pemeriksaan dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024," katanya.
Alur pemeriksaan mulai dengan pengambilan sampel darah dan urine, dilanjutkan dengan pemeriksaan radiologi, hasil rontgen thorax bisa menjadi dasar untuk USG. Lantai tiga yang sudah di-setting untuk pemeriksaan dokter spesialis digunakan secara paralel bergantian untuk delapan jenis pemeriksaan.
Selanjutnya pengambilan sampel darah setelah makan, tes kesehatan jiwa, serta narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (napza). Pasalnya, sebagian alat pemeriksaan tidak bisa dimobilisasi, sedangkan pemeriksaan gigi, jantung, dan mata dilakukan di poli.
"Pada pukul 17.15 WIB, seluruh bakal pasangan calon telah selesai mengikuti seluruh rangkaian pemeriksaan kesehatan," katanya.
Ketua KPU Kabupaten Kulon Progo Budi Priyana di Kulon Progo, Sabtu, mengatakan bahwa tahapan pemeriksaan kesehatan ini untuk melengkapi berkas pendaftaran yang telah mereka sampaikan sebelumnya, Kamis (29/8).
"Nantinya hasil tersebut akan dituangkan dalam persyaratan administrasi," kata Budi.
Adapun tiga bakal pasangan calon, yakni pasangan Marija-Yusron Martofa, Novida Kartika Hadhi-Rini Indriani, dan Agung Setyawan-Ambar Purwoko.
Budi menyebutkan pemeriksaan kesehatan ini meliputi tiga aspek utama, yaitu pemeriksaan fisik, kejiwaan, dan tes bebas penggunaan narkotika. Sebanyak 12 dokter spesialis telah disiapkan untuk pemeriksaan kesehatan ini.
"Standar pemeriksaan sudah disesuaikan dengan Keputusan KPU Nomor 1090 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pemeriksaan dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024," katanya.
Alur pemeriksaan mulai dengan pengambilan sampel darah dan urine, dilanjutkan dengan pemeriksaan radiologi, hasil rontgen thorax bisa menjadi dasar untuk USG. Lantai tiga yang sudah di-setting untuk pemeriksaan dokter spesialis digunakan secara paralel bergantian untuk delapan jenis pemeriksaan.
Selanjutnya pengambilan sampel darah setelah makan, tes kesehatan jiwa, serta narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (napza). Pasalnya, sebagian alat pemeriksaan tidak bisa dimobilisasi, sedangkan pemeriksaan gigi, jantung, dan mata dilakukan di poli.
"Pada pukul 17.15 WIB, seluruh bakal pasangan calon telah selesai mengikuti seluruh rangkaian pemeriksaan kesehatan," katanya.