Bantul (ANTARA) - Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) gabungan Pantai Parangtritis Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta menyelamatkan dua orang wisatawan yang sebelumnya terseret arus pantai ketika bermain di kawasan wisata pantai selatan tersebut.

"Telah terjadi dua orang terseret arus di Pantai Parangtritis dan dapat diselamatkan petugas SAR Dit Polairud dan petugas SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah 3 Parangtritis," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nenggah Jeffry Prana Widnyana dalam keterangannya di Bantul, Sabtu.

Dua korban yang diselamatkan petugas SAR gabungan tersebut adalah Wahyudi (21) dan Abdul Rois (22), keduanya merupakan wisatawan asal Sampang Madura. Kejadian kecelakaan laut dilaporkan pada Sabtu (11/1) pukul 10.15 WIB.

Menurut dia, kronologi kejadian tersebut berawal ketika korban bersama rombongan datang ke Pantai Parangtritis sekitar pukul 09.00 WIB, kemudian korban bermain di tepian pantai dekat dengan area palung.

"Korban sudah sempat diingatkan oleh petugas yang berjaga, akan tetapi kurang mengindahkan, hingga mengakibatkan korban terseret arus ke tengah," katanya.

Dia mengatakan, petugas SAR Dit Polairud dan petugas SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah 3 Parangtritis yang melihat langsung memberikan pertolongan menggunakan pelampung dan membawa korban ke pos Terpadu Parangtritis.

"Setelah dilakukan observasi dan dinyatakan membaik, selanjutnya korban diserahkan kepada pihak rombongan," katanya.

Lebih lanjut, dia juga mengatakan, tindakan yang dilakukan petugas SAR gabungan yaitu mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), mengevakuasi korban, mendata kejadian dan identitas korban, dan melaporkan kejadian tersebut.

Akibat kejadian tersebut, wisatawan atau masyarakat yang beraktivitas di sekitar pantai selatan agar berhati-hati dan mewaspadai adanya palung, agar terhindar dari kecelakaan laut yang membahayakan keselamatan diri.


Pewarta : Hery Sidik
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025