Kulon Progo, (ANTARA Jogja) - Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan pemotretan dan pengisian data pegawai negeri sipil nonguru dalam rangka pengadaan atau pencetakan ulang kartu tanda pengenal 2012.
"Pencetakan ulang kartu tanda pengenal PNS ini sebagai upaya untuk pendataan kembali, karena ada yang dimutasi, promosi jabatan, yang dimungkinkan kartunya sudah rusak, atau bahkan belum punya sama sekali," kata Kepala BKD Kulon Progo Djulistyo di Wates, Senin.
Terlihat, beberapa pejabat teras dilingkungan pemerintahan Kabupaten Kulon Progo yakni Sekda Budi Wibowo, Staf Ahli Bupati Asisten dan Kepala bagian antri menunggu giliran pemotretan.
Djulistyo mengatakan untuk menyelenggarakan rehabilitasi kartu tanda pengenal PNS ini, pihaknya mengalami kekurangan anggaran sehingga pemotretan diprioritaskan kepada selurun PNSD Kabupaten Kulon Progo kecuali PNS pada RUSD dan guru.
"PNS pada RSUD dan PNS Guru sesuai dengan rencana kegiatan akan dilakukan kegiatan pengadaan atau rehabilitasi Kartu Tanda Pengenal pada Tahun Anggaran 2013," katanya.
Ia mengatakan untuk membedakan antara staf dengan pejabat di latar belakang atau background foto dipasang kain warna, staf warna orange, pejabat struktural eselon IV hijau, eselon III biru dan eselon II warna merah serta jabatan fungsional abu-abu.
"Pakaian pada saat pengambilan gambar ini juga telah ditentukan yakni Pejabat struktural, jabatan fungsional umum dan jabatan fungsional teknis non guru menggunakan pakaian dinas harian keki, Dinas Perhubungan pakaian dinas harian perhubungan, Satpol PP menggunakan pakain dinas harian, Dinas Kesehatan menggunkan putih-biru, sedangkan PNS Wanita berjilbab menggunakan warna jilbab menyesuaikan atau tidak mencolok," kata Djulistyo.
(KR-STR)
"Pencetakan ulang kartu tanda pengenal PNS ini sebagai upaya untuk pendataan kembali, karena ada yang dimutasi, promosi jabatan, yang dimungkinkan kartunya sudah rusak, atau bahkan belum punya sama sekali," kata Kepala BKD Kulon Progo Djulistyo di Wates, Senin.
Terlihat, beberapa pejabat teras dilingkungan pemerintahan Kabupaten Kulon Progo yakni Sekda Budi Wibowo, Staf Ahli Bupati Asisten dan Kepala bagian antri menunggu giliran pemotretan.
Djulistyo mengatakan untuk menyelenggarakan rehabilitasi kartu tanda pengenal PNS ini, pihaknya mengalami kekurangan anggaran sehingga pemotretan diprioritaskan kepada selurun PNSD Kabupaten Kulon Progo kecuali PNS pada RUSD dan guru.
"PNS pada RSUD dan PNS Guru sesuai dengan rencana kegiatan akan dilakukan kegiatan pengadaan atau rehabilitasi Kartu Tanda Pengenal pada Tahun Anggaran 2013," katanya.
Ia mengatakan untuk membedakan antara staf dengan pejabat di latar belakang atau background foto dipasang kain warna, staf warna orange, pejabat struktural eselon IV hijau, eselon III biru dan eselon II warna merah serta jabatan fungsional abu-abu.
"Pakaian pada saat pengambilan gambar ini juga telah ditentukan yakni Pejabat struktural, jabatan fungsional umum dan jabatan fungsional teknis non guru menggunakan pakaian dinas harian keki, Dinas Perhubungan pakaian dinas harian perhubungan, Satpol PP menggunakan pakain dinas harian, Dinas Kesehatan menggunkan putih-biru, sedangkan PNS Wanita berjilbab menggunakan warna jilbab menyesuaikan atau tidak mencolok," kata Djulistyo.
(KR-STR)