Jakarta (Antara Jogja) - Pasangan Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta melaju ke perempat final Kejuaraan Dunia 2013 setelah menundukkan ganda Thailand, Saralee Thoungthongkam/Lam Narissapat, dengan skor 17-21, 21-16, 21-11 di Tianhe Indoor Gymnasium, Guangzhou, China, Kamis.
"Saralee lebih berpegalaman, harus tahu betul cara bermain yang sesuai seperti apa. Sementara Lam jauh lebih muda, tapi permainannya lumayan juga," kata Rizki, yang bersama Pia berasal dari klub Jaya Raya Jakarta, seperti dikutip dari laman badmintonindonesia.org.
Pasangan peringkat enam dunia ini mengaku belum menemukan pola permainan pada game pertama, sehingga mereka selalu tertinggal pada perolehan poin.
Pia/Rizki mulai menemukan pola permainan mereka pada dua game berikutnya hingga mampu mengontrol pertandingan dan meraih kemenangan.
"Kami harus lebih sabar dan harus pintar-pintar cari formasi yang tepat. Saya juga coba kuasai bola depan sehingga memudahkan Rizki untuk menyerang," tutur Pia, yang merupakan adik kandung dari pebulu tangkis ganda putra, Markis Kido dan Bona Septano.
Pia/Rizki menjadi satu-satunya wakil ganda putri yang berhasil lolos ke babak ketiga, setelah pasangan Gebby Ristiyani Imawan/Tiara Rosalia Nuraidah terhenti di putaran kedua, Rabu.
Sementara itu, pada nomor ganda campuran, salah satu wakil Indonesia Riky Widianto/Richi Puspita Dili menyerah dari pasangan peraih medali emas Olimpiade London 2012, Zhang Nan/Zhao Yunlei, 14-21, 17-21.
"Kami terlalu sering mengangkat bola dan banyak mati sendiri. Awalnya ketat, kalau kami melakukan kesalahan sekali, mereka dapat memanfaatkannya. Servis mereka tipis, ini sangat menyulitkan kami. Ke depannya harus lebih fokus lagi, jangan terlalu gampang buang poin," ungkap Richi soal kekalahannya.
Sedangkan sang pelatih, Richard Mainaky, menilai penampilan kedua anak didiknya hari ini cukup baik, tetapi Zhang/Zhao yang merupakan unggulan kedua jauh lebih berpengalaman sehingga mereka lebih bisa mengontrol situasi di lapangan.
"Menurut saya, Riky/Richi bisa menjalankan instruksi di lapangan dan hasilnya mereka bisa dapat poin, ini sangat berharga buat mereka. Zhang/Zhao sangat matang dan berpengalaman, mereka tampil begitu tenang dan juga bisa memanfaatkan situasi saat Riky/Richi membuat kesalahan," ujar Richard.
Dengan hasil ini, Zhang/Zhao menambah keunggulannya atas Riky/Richi menjadi 3-0.
Pada dua pertemuan sebelumnya di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2013 dan Hongkong Open Super Series 2012, Riky/Richi juga takluk dengan skor masing-masing 16-21, 17-21 dan 18-21, 12-21.
(M047)