Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Sebanyak 23 tim basket mengikuti Liga Mahasiswa Basketball 2018 region Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di GOR Ki Bagoes Hadikoesoemo Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, 18-25 Juli.
"23 tim yang berlaga pada kompetisi bola basket antarmahasiswa se-Jateng dan DIY itu terdiri atas 13 tim putra dan 10 tim putri," kata General Manager Liga Mahasiswa (Lima) Rida Achmad di Yogyakarta, Selasa.
Ia mengatakan, ke-13 tim putra itu adalah Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Universitas Sanata Dharma (USD), Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Semarang.
Selanjutnya Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Ke-10 tim putri yang memastikan diri ikut berlaga pada ajang itu adalah UAJY, USD, Unnes, UNY, Undip, Udinus, UII, UNS, UAD, dan UGM.
"Ajang itu merupakan buah kerja sama Lima dan UII dalam upaya melakukan pembinaan dan pengembangan 'soft skill' mahasiswa secara sungguh-sungguh," kata Rida.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan, dan Alumni UII Rohidin mengatakan pelaksanaan Lima Basketball 2018 di UII itu merupakan wujud komitmen UII untuk mendukung kegiatan positif bagi mahasiswa di bidang olahraga.
Hal itu, menurut dia, sejalan dengan program-program UII di bidang pembinaan bakat dan minat olahraga mahasiswa seperti Penerimaan Mahasiswa Baru melalui jalur Penerimaan Siswa Berprestasi Bidang Olahraga dan Seni.
Selain itu juga pembinaan Unit Kegiatan Mahasiswa bidang olahraga serta pengiriman delegasi mahasiswa untuk mengikuti kompetisi olahraga tingkat nasional dan internasional.
"UII sangat mengapresiasi kerja sama dengan Lima ini untuk bersama mendukung upaya mencetak bibit unggul atlet Indonesia. Momentum pelaksanaan kompetisi itu memberikan mahasiswa kesempatan berkontribusi bagi bangsa dan negara melalui aktivitas positif cabang olahraga basket," kata Rohidin.
"23 tim yang berlaga pada kompetisi bola basket antarmahasiswa se-Jateng dan DIY itu terdiri atas 13 tim putra dan 10 tim putri," kata General Manager Liga Mahasiswa (Lima) Rida Achmad di Yogyakarta, Selasa.
Ia mengatakan, ke-13 tim putra itu adalah Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Universitas Sanata Dharma (USD), Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Semarang.
Selanjutnya Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Ke-10 tim putri yang memastikan diri ikut berlaga pada ajang itu adalah UAJY, USD, Unnes, UNY, Undip, Udinus, UII, UNS, UAD, dan UGM.
"Ajang itu merupakan buah kerja sama Lima dan UII dalam upaya melakukan pembinaan dan pengembangan 'soft skill' mahasiswa secara sungguh-sungguh," kata Rida.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan, dan Alumni UII Rohidin mengatakan pelaksanaan Lima Basketball 2018 di UII itu merupakan wujud komitmen UII untuk mendukung kegiatan positif bagi mahasiswa di bidang olahraga.
Hal itu, menurut dia, sejalan dengan program-program UII di bidang pembinaan bakat dan minat olahraga mahasiswa seperti Penerimaan Mahasiswa Baru melalui jalur Penerimaan Siswa Berprestasi Bidang Olahraga dan Seni.
Selain itu juga pembinaan Unit Kegiatan Mahasiswa bidang olahraga serta pengiriman delegasi mahasiswa untuk mengikuti kompetisi olahraga tingkat nasional dan internasional.
"UII sangat mengapresiasi kerja sama dengan Lima ini untuk bersama mendukung upaya mencetak bibit unggul atlet Indonesia. Momentum pelaksanaan kompetisi itu memberikan mahasiswa kesempatan berkontribusi bagi bangsa dan negara melalui aktivitas positif cabang olahraga basket," kata Rohidin.