Jakarta (ANTARA) - Grup musik The Virgin terpaksa harus merelakan jadwal promo lagu baru mereka yang berjudul "Sampai Nanti" tertunda akibat wabah virus corona.
Duo yang beranggotakan Mita dan Dara itu sebelumnya telah merilis lagu baru pada 27 Maret 2020 lalu. Lagu itu sekaligus menjadi penanda kembalinya The Virgin.
"Banyak jadwal promo TV, radio, online tertunda karena corona. Cuma mungkin responnya lebih baik karena orang banyak di rumah, banyak nonton YouTube dan denger radio," kata Mita saat dikonfirmasi, Kamis.
Mita mengatakan awalnya The Virgin ingin menunda perilisan lagu baru tersebut.
Namun setelah berdiskusi dengan pihak label akhirnya diputuskan untuk tetap merilis lagu sesuai jadwal.
"Sempat rembukan sama Nagaswara dan radio, ini gimana kondisi begini. Kalau kata Nagaswara enggak mungkin dimundurin," ujarnya.
Mita mengaku kini hanya mengandalkan media sosial sebagai sarana untuk promosi lagu baru The Virgin akibat wabah virus corona.
"Sementara waktu promo lewat sosial media saja sih kayak live IG. Mau tidak mau, karena enggak bisa dimundurin pemutaran serentaknya," imbuhnya.
Duo yang beranggotakan Mita dan Dara itu sebelumnya telah merilis lagu baru pada 27 Maret 2020 lalu. Lagu itu sekaligus menjadi penanda kembalinya The Virgin.
"Banyak jadwal promo TV, radio, online tertunda karena corona. Cuma mungkin responnya lebih baik karena orang banyak di rumah, banyak nonton YouTube dan denger radio," kata Mita saat dikonfirmasi, Kamis.
Mita mengatakan awalnya The Virgin ingin menunda perilisan lagu baru tersebut.
Namun setelah berdiskusi dengan pihak label akhirnya diputuskan untuk tetap merilis lagu sesuai jadwal.
"Sempat rembukan sama Nagaswara dan radio, ini gimana kondisi begini. Kalau kata Nagaswara enggak mungkin dimundurin," ujarnya.
Mita mengaku kini hanya mengandalkan media sosial sebagai sarana untuk promosi lagu baru The Virgin akibat wabah virus corona.
"Sementara waktu promo lewat sosial media saja sih kayak live IG. Mau tidak mau, karena enggak bisa dimundurin pemutaran serentaknya," imbuhnya.