Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta menginisiasi gerakan tanam bawang merah di wilayah Dusun Nawungan, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, guna memotivasi kelompok petani untuk meningkatkan produksi pertanian komoditas hortikultura tersebut.

"Kegiatan ini untuk memotivasi petani meningkatkan produksi hasil pertanian khususnya bawang merah dan percepatan olah tanah dan tanam, sehingga sasaran produktivitas dapat tercapai," kata Kepala Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Bantul Yus Warseno disela Gerakan Tanam Bawang Merah di Nawungan, Rabu.

Menurut Yus Warseno, total ada lahan pertanian seluas 35 hektare yang siap ditanami bawang merah di wilayah perbukitan pedukuhan Nawungan, Desa Selopamioro Imogiri, sehingga diharapkan kelompok tani bisa melanjutkan tanam bersama setelah ada inisiasi gerakan dari Pemkab bersama Bupati Bantul ini.

Dia mengatakan, terlebih budi daya bawang merah yang dikembangkan di Nawungan ini dilakukan secara ramah lingkungan dan mengarah pada pertanian organik atau meminimalkan pupuk kimia, sehingga hasil panen memiliki kualitas dan diminati para pedagang besar.

"Kami apresiasi upaya petani Nawungan Selopamioro yang terus berinovasi mengembangkan budi daya bawang merah dengan ramah lingkungan, dengan harapan hasil panen bawang merah besar-besar, original dan berkualitas," kata Yus Warseno.

Dia mengatakan, apalagi bawang merah merupakan komoditas yang punya pemasaran bagus di Indonesia dan kebutuhannya semakin meningkat setiap tahun seiring dengan jumlah pertumbuhan penduduk, sehingga menjadi komoditas penting dan strategis. Gerakan Tanam Bawang Merah di wilayah Nawungan, Selopamioro, Imogiri, Bantul. (Foto ANTARA/Hery Sidik)

Yus Warseno mengatakan, selain sebagai optimalisasi produksi pertanian, gerakan tanam bawang merah di Nawungan juga mendukung agrowisata di kawasan tersebut, mengingat lokasi lahan bawang merah berada di dataran tinggi dengan pemandangan alam dan punya daya tarik wisata.

"Kegiatan ini harapannya di Nawungan akan benar-benar viral di dunia maya terkait dengan agrowisata, karena tanpa adanya event ini seakan-akan di sini tidak ada agro, padahal di Nawungan dipromosikan untuk menjadi agrowisata," kata Yus Warseno.
 

Pewarta : Hery Sidik
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024