Jakarta (ANTARA) - Olympique Lyon meloloskan diri ke perempat final Liga Champions kendati kalah 1-2 dari Juventus dalam pertandingan leg kedua 16 besar yang dimainkan di Stadion Allianz, Turin, Jumat waktu setempat (Sabtu WIB).
Pasalnya, dengan hasil itu skor agregat menjadi imbang 2-2, tetapi Lyon punya keunggulan agresivitas gol tandang, demikian catatan laman resmi UEFA.
Gol tandang itu dicetak melalui eksekusi penalti Memphis Depay pada awal laga, yang dibalikkan lewat dwigol Cristiano Ronaldo, tapi tidak ada gol ketiga yang jadi prasyarat Juve untuk melangkah ke babak selanjutnya.
Kedua tim memulai laga dengan tempo cepat. Lyon mendapat peluang terlebih dahulu saat kiper Juve Wojciech Szczesny menepis ancaman Houssem Aouar meski bola sebenarnya sedikit melebar.
Semenit kemudian Lyon mendapat hadiah penalti karena wasit Felix Zwayer menganggap Rodrigo Bentancur melakukan pelanggaran terhadap Aouar. Wasit sempat meminta tinjauan VAR sebelum kemudian meneguhkan keputusannya.
Depay yang menjadi algojo sukses memasukkan bola melalui sepakan bergaya Panenka.
Juve yang mencoba bangkit kerap terperangkap offside saat mengirimkan bola ke lini depan. Federico Bernadeschi kemudian melakukan pergerakan apik saat ia menusuk di tepi lapangan dan garis byline sambil melewati para pemain Lyon dan kiper Anthony Lopes, sebelum bola kemudian dibuang bek tengah Marcelo.
Menjelang turun minum sejumlah peluang didapat kubu tuan rumah. Sundulan Gonzalo Higuain dari umpan Juan Cuadrado masih dapat dikuasai kiper Lopes, tidak lama berselang Lopes menepis bola tendangan bebas Ronaldo.
Dari tendangan bebas yang dieksekusi Miralem Pjanic, wasit menganggap bola mengenai tangan Depay di dalam kotak penalti. Meski mendapatkan protes dari para pemain Lyon, ia bertahan dengan keputusannya. Ronaldo lantas menjadi algojo penalti, dan sepakannya meluncur mulus ke sisi kiri gawang Lyon. 1-1.
Juve mencoba tampil lebih agresif pada babak kedua. Mereka pun berhasil membawa timnya berbalik memimpin saat sepakan jarak jauh kaki kiri Ronaldo bersarang ke gawang Lopes pada menit ke-60.
Tuan rumah yang hanya memerlukan satu gol lagi untuk dapat melaju ke perempat final berusaha meningkatkan intensitas serangan. Peluang berikutnya didapat melalui sundulan Leonardo Bonucci yang melebar dari tendangan sudut, sundulan Higuain yang melambung di atas mistar gawang, dan tandukan Ronaldo dari tendangan sudut yang juga masih melambung.
Masuknya Paulo Dybala untuk menggantikan Bernadeschi tidak memberi banyak dampak bagi serangan Juve, dan pemain Argentina itu hanya bertahan selama 14 menit di lapangan karena merasa sakit pada kakinya. Ia lantas digantikan pemain muda Marco Olivieri.
Pada fase akhir pertandingan Juve terus mencoba menebar ancaman ke kotak penalti Lyon. Namun baik umpan-umpan panjang maupun operan pendek mereka dapat digagalkan para pemain bertahan Lyon yang tampil disiplin. Sampai peluit panjang berbunyi, skor 2-1 untuk keunggulan Juve tidak berubah lagi.
Susunan pemain:
Juventus (4-3-3): Wojciech Szczesny, Juan Cuadrado (Danilo 70'), Leonardo Bonucci, Matthijs de Ligt, Alex Sandro, Rodrigo Bentancur, Miralem Pjanic (Aaron Ramsey 60'), Adrien Rabiot, Federico Bernardeschi (Paulo Dybala 70' (Marco Olivieri 84'), Gonzalo Higuain, Cristiano Ronaldo
Pelatih: Maurizio Sarri
Lyon (3-1-4-2): Anthony Lopes, Jason Denayer (Joachim Andersen 61'), Marcelo, Fernando Marcal, Bruno Guimaraes, Leo Dubois (Kenny Tete 90'), Maxence Caqueret, Houssem Aouar (Thiago Mendes 90'), Maxwel Cornet, Memphis Depay (Moussa Dembele 67'), Karl Toko Ekambi (Jeffe Reine-Adelaide 67')
Pelatih: Rudi Garcia
Pasalnya, dengan hasil itu skor agregat menjadi imbang 2-2, tetapi Lyon punya keunggulan agresivitas gol tandang, demikian catatan laman resmi UEFA.
Gol tandang itu dicetak melalui eksekusi penalti Memphis Depay pada awal laga, yang dibalikkan lewat dwigol Cristiano Ronaldo, tapi tidak ada gol ketiga yang jadi prasyarat Juve untuk melangkah ke babak selanjutnya.
Kedua tim memulai laga dengan tempo cepat. Lyon mendapat peluang terlebih dahulu saat kiper Juve Wojciech Szczesny menepis ancaman Houssem Aouar meski bola sebenarnya sedikit melebar.
Semenit kemudian Lyon mendapat hadiah penalti karena wasit Felix Zwayer menganggap Rodrigo Bentancur melakukan pelanggaran terhadap Aouar. Wasit sempat meminta tinjauan VAR sebelum kemudian meneguhkan keputusannya.
Depay yang menjadi algojo sukses memasukkan bola melalui sepakan bergaya Panenka.
Juve yang mencoba bangkit kerap terperangkap offside saat mengirimkan bola ke lini depan. Federico Bernadeschi kemudian melakukan pergerakan apik saat ia menusuk di tepi lapangan dan garis byline sambil melewati para pemain Lyon dan kiper Anthony Lopes, sebelum bola kemudian dibuang bek tengah Marcelo.
Menjelang turun minum sejumlah peluang didapat kubu tuan rumah. Sundulan Gonzalo Higuain dari umpan Juan Cuadrado masih dapat dikuasai kiper Lopes, tidak lama berselang Lopes menepis bola tendangan bebas Ronaldo.
Dari tendangan bebas yang dieksekusi Miralem Pjanic, wasit menganggap bola mengenai tangan Depay di dalam kotak penalti. Meski mendapatkan protes dari para pemain Lyon, ia bertahan dengan keputusannya. Ronaldo lantas menjadi algojo penalti, dan sepakannya meluncur mulus ke sisi kiri gawang Lyon. 1-1.
Juve mencoba tampil lebih agresif pada babak kedua. Mereka pun berhasil membawa timnya berbalik memimpin saat sepakan jarak jauh kaki kiri Ronaldo bersarang ke gawang Lopes pada menit ke-60.
Tuan rumah yang hanya memerlukan satu gol lagi untuk dapat melaju ke perempat final berusaha meningkatkan intensitas serangan. Peluang berikutnya didapat melalui sundulan Leonardo Bonucci yang melebar dari tendangan sudut, sundulan Higuain yang melambung di atas mistar gawang, dan tandukan Ronaldo dari tendangan sudut yang juga masih melambung.
Masuknya Paulo Dybala untuk menggantikan Bernadeschi tidak memberi banyak dampak bagi serangan Juve, dan pemain Argentina itu hanya bertahan selama 14 menit di lapangan karena merasa sakit pada kakinya. Ia lantas digantikan pemain muda Marco Olivieri.
Pada fase akhir pertandingan Juve terus mencoba menebar ancaman ke kotak penalti Lyon. Namun baik umpan-umpan panjang maupun operan pendek mereka dapat digagalkan para pemain bertahan Lyon yang tampil disiplin. Sampai peluit panjang berbunyi, skor 2-1 untuk keunggulan Juve tidak berubah lagi.
Susunan pemain:
Juventus (4-3-3): Wojciech Szczesny, Juan Cuadrado (Danilo 70'), Leonardo Bonucci, Matthijs de Ligt, Alex Sandro, Rodrigo Bentancur, Miralem Pjanic (Aaron Ramsey 60'), Adrien Rabiot, Federico Bernardeschi (Paulo Dybala 70' (Marco Olivieri 84'), Gonzalo Higuain, Cristiano Ronaldo
Pelatih: Maurizio Sarri
Lyon (3-1-4-2): Anthony Lopes, Jason Denayer (Joachim Andersen 61'), Marcelo, Fernando Marcal, Bruno Guimaraes, Leo Dubois (Kenny Tete 90'), Maxence Caqueret, Houssem Aouar (Thiago Mendes 90'), Maxwel Cornet, Memphis Depay (Moussa Dembele 67'), Karl Toko Ekambi (Jeffe Reine-Adelaide 67')
Pelatih: Rudi Garcia