Jakarta (ANTARA) - Napoli masuk empat besar klasemen Liga Italia setelah memperpanjang penderitaan tamunya Parma dengan raihan kemenangan 2-0, pada pertandingan Liga Italia yang dimainkan di Stadion Diego Armando Maradona, Naples, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Posisi Napoli masih dapat digeser AS Roma yang baru akan memainkan pertandingan melawan Verona beberapa saat kemudian, tetapi saat ini Partenopei berhak menduduki posisi terakhir untuk zona Liga Champions dengan koleksi 37 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Sedangkan bagi Parma (13), kekalahan ini memperpanjang catatan nirmenang mereka dalam 10 pertandingan terakhir terhitung sejak Desember tahun lalu, dan terperangkap di posisi ke-19.
Baca juga: Udinese mengalahkan Spezia 1-0
Gol pembuka pada pertandingan itu dibukukan oleh Eljif Elmas pada menit ke-32, sebelum Matteo Politano mengukir gol pada menit ke-82 untuk memastikan kemenangan pasukan Gennaro Gattuso.
Peluang pertama pada laga itu dimiliki Napoli melalui sepakan jarak jauh Lorenzo Insigne yang terdefleksi dan hanya menghasilkan tendangan sudut. Setelah itu Napoli lebih banyak mengendalikan tempo permainan, namun mereka kesulitan memberikan ancaman nyata ke gawang Parma yang dikawal Luigi Sepe.
Gol pemecah kebuntuan tercipta melalui aksi Elmas pada pertengahan babak pertama. Ia melewati beberapa pemain bertahan Parma, meliuk-liuk untuk membuka ruang di lini tengah, sebelum menyelesaikan pergerakannya dengan sepakan ke sudut bawah gawang lawan.
Tuan rumah hampir menggandakan keunggulan menjelang turun minum. Andrea Petagna mendapat ruang di sisi kiri, namun ia memilih untuk mengoperkan bola kepada Hirving Lozano di area tengah yang sepakannya masih melebar.
Parma mencoba bermain lebih agresif pada babak kedua. Peluang pertama mereka dapatkan saat Andreas Cornelius mendapat umpan terobosan, namun penyelesaiannya dari sudut sempit tidak tepat sasaran.
Baca juga: Juventus menang 2-0 di markas Sampdoria
Tim tamu berhasil membobol gawang David Ospina pada menit ke-62. Sayangnya sang pencetak gol Gaston Brugman telah lebih dahulu berada dalam posisi offside.
Parma terus merepotkan Napoli, namun menjelang pertandingan usai Politano mencetak gol untuk memastikan tuan rumah mengamankan tiga poin. Dari bola sapuan yang kemudian dikontrol Politano, pemain pengganti itu kemudian melepaskan sepakan yang terdefleksi sehingga mengecoh kiper Sepe.
Napoli akan berusaha kembali mendulang kemenangan saat melawat ke markas Genoa pada pertandingan Liga Italia selanjutnya yang dimainkan pada Sabtu (6/2) untuk menjaga peluang berpartisipasi di Liga Champions, sedangkan Parma akan berusaha mendapatkan kemenangan kandang pertamanya sejak Oktober tahun lalu saat menjamu Bologna pada Minggu (7/2).
Baca juga: AC Milan menang atas Bologna 2-1
Susunan pemain:
Napoli (4-3-3): David Ospina, Giovanni Di Lorenzo, Konstantinos Manolas, Kalidou Koulibaly, Mario Rui, Eljif Elmas, Diego Demme, Piotr Zielinski (Tiemoue Bakayoko 70'), Hirving Lozano, Andrea Petagna (Matteo Politano 63'), Lorenzo Insigne
Pelatih: Gennaro Gattuso
Parma (4-3-3): Luigi Sepe, Andrea Conti, Yordan Osorio, Riccardo Gagliolo, Giuseppe Pezzella, Alberto Grassi (Hernani 46'), Gaston Brugmann, Jasmin Kurtic, Juraj Kucka, Andreas Cornelius, Gervinho
Pelatih: Roberto D'Aversa
Posisi Napoli masih dapat digeser AS Roma yang baru akan memainkan pertandingan melawan Verona beberapa saat kemudian, tetapi saat ini Partenopei berhak menduduki posisi terakhir untuk zona Liga Champions dengan koleksi 37 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Sedangkan bagi Parma (13), kekalahan ini memperpanjang catatan nirmenang mereka dalam 10 pertandingan terakhir terhitung sejak Desember tahun lalu, dan terperangkap di posisi ke-19.
Baca juga: Udinese mengalahkan Spezia 1-0
Gol pembuka pada pertandingan itu dibukukan oleh Eljif Elmas pada menit ke-32, sebelum Matteo Politano mengukir gol pada menit ke-82 untuk memastikan kemenangan pasukan Gennaro Gattuso.
Peluang pertama pada laga itu dimiliki Napoli melalui sepakan jarak jauh Lorenzo Insigne yang terdefleksi dan hanya menghasilkan tendangan sudut. Setelah itu Napoli lebih banyak mengendalikan tempo permainan, namun mereka kesulitan memberikan ancaman nyata ke gawang Parma yang dikawal Luigi Sepe.
Gol pemecah kebuntuan tercipta melalui aksi Elmas pada pertengahan babak pertama. Ia melewati beberapa pemain bertahan Parma, meliuk-liuk untuk membuka ruang di lini tengah, sebelum menyelesaikan pergerakannya dengan sepakan ke sudut bawah gawang lawan.
Tuan rumah hampir menggandakan keunggulan menjelang turun minum. Andrea Petagna mendapat ruang di sisi kiri, namun ia memilih untuk mengoperkan bola kepada Hirving Lozano di area tengah yang sepakannya masih melebar.
Parma mencoba bermain lebih agresif pada babak kedua. Peluang pertama mereka dapatkan saat Andreas Cornelius mendapat umpan terobosan, namun penyelesaiannya dari sudut sempit tidak tepat sasaran.
Baca juga: Juventus menang 2-0 di markas Sampdoria
Tim tamu berhasil membobol gawang David Ospina pada menit ke-62. Sayangnya sang pencetak gol Gaston Brugman telah lebih dahulu berada dalam posisi offside.
Parma terus merepotkan Napoli, namun menjelang pertandingan usai Politano mencetak gol untuk memastikan tuan rumah mengamankan tiga poin. Dari bola sapuan yang kemudian dikontrol Politano, pemain pengganti itu kemudian melepaskan sepakan yang terdefleksi sehingga mengecoh kiper Sepe.
Napoli akan berusaha kembali mendulang kemenangan saat melawat ke markas Genoa pada pertandingan Liga Italia selanjutnya yang dimainkan pada Sabtu (6/2) untuk menjaga peluang berpartisipasi di Liga Champions, sedangkan Parma akan berusaha mendapatkan kemenangan kandang pertamanya sejak Oktober tahun lalu saat menjamu Bologna pada Minggu (7/2).
Baca juga: AC Milan menang atas Bologna 2-1
Susunan pemain:
Napoli (4-3-3): David Ospina, Giovanni Di Lorenzo, Konstantinos Manolas, Kalidou Koulibaly, Mario Rui, Eljif Elmas, Diego Demme, Piotr Zielinski (Tiemoue Bakayoko 70'), Hirving Lozano, Andrea Petagna (Matteo Politano 63'), Lorenzo Insigne
Pelatih: Gennaro Gattuso
Parma (4-3-3): Luigi Sepe, Andrea Conti, Yordan Osorio, Riccardo Gagliolo, Giuseppe Pezzella, Alberto Grassi (Hernani 46'), Gaston Brugmann, Jasmin Kurtic, Juraj Kucka, Andreas Cornelius, Gervinho
Pelatih: Roberto D'Aversa