Jakarta (ANTARA) - Pertamina Mandalika SAG Team menyatakan siap menghadapi balapan Moto2 musim 2022, apalagi salah satu serinya bakal digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Persiapan kami menuju Moto2 2022 bahkan sudah dimulai. Tentu harapan kami, Pertamina Mandalika SAG Team bisa memberikan hasil terbaik di Moto2 musim depan, khususnya ketika balapan di Sirkuit Mandalika," kata Presiden Pertamina Mandalika SAG Team Rapsel Ali dalam keterangan resmi, Jumat.

Untuk menghadapi musim balap tahun depan, Pertamina Mandalika SAG Team mengandalkan dua pebalap yakni Bo Bendsneyder yang merupakan pebalap lama dan Gabri Rodrigo yang baru saja bergabung menggantikan Tom Luthi yang pensiun.

"Saat Bo Bendsneyder berkunjung ke Indonesia, Gabri Rodrigo melalukan tes bersama tim di Jerez (22-23 November)," kata Rapsel Ali.



Bo Bendsneyder yang merupakan pebalap Belanda berdarah Indonesia itu berada di Indonesia untuk melihat langsung balapan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika yang pertama kali digelar di sirkuit yang diresmikan Presiden Joko Widodo itu.

Bo Bendsneyder juga sempat hadir di booth Pertamina pada event GIIAS dan muncul saat acara di booth Pertamina di Bandara Lombok hingga meet and greet bersama Pertamina di panggung Mandalika Experience.

Pebalap yang akrab dipanggil Mas Bo itu, bersama manajemen Mandalika Racing Team, bertemu dengan Mandalika Racing Team Fans Club di Desmo Corner, Jakarta, kemarin dan mereka menghabiskan waktu bersama fans, mulai bercengkerama dan memberikan tanda tangan sampai berfoto bersama.

Bo Bendsneyder merasa terharu dan termotivasi setelah melihat dukungan luar biasa fans asal Indonesia khususnya Mandalika Racing Team Fans Club yang resmi berdiri dua bulan lalu.

"Saya salut dengan dukungan fans Indonesia. Mereka sangat menghargai dan dukung saya dalam kondisi apapun. Saya jadi terharu dan termotivasi untuk memberikan hasil terbaik di seri Indonesia nanti bulan Maret 2022," kata Bo Bendsneyder.



Pewarta : Bayu Kuncahyo
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024