Jakarta (ANTARA) - Pendapatan bruto film "Avatar: The Way of Water" tercatat telah menembus 2,02 miliar dolar AS atau sekitar Rp30,4 triliun di box office global per Minggu (22/1) waktu setempat.
Angka itu menjadikannya sebagai film waralaba teratas lainnya dari Walt Disney. Menurut sutradara James Cameron, "Avatar 2" perlu mencapai angka 2 miliar dolar AS hanya untuk mencapai titik impas.
Sekuel "Avatar" itu memulai debutnya pada akhir Desember lalu, berlatar 13 tahun setelah "Avatar" asli memperkenalkan dunia Pandora.
Setelah enam pekan bertahan di bioskop, film ini menduduki peringkat keenam sebagai film terlaris sepanjang masa. Penjualan tiket sebesar 1,4 miliar dolar AS (Rp21 triliun) disumbang dari pasar internasional di luar Amerika Serikat dan Kanada.
"Ini sukses yang tidak diragukan lagi. Setiap kali suatu film berada dalam miliaran (pendapatan dalam dolar AS), maka berada di jajaran waralaba teratas," kata analis media senior di Comscore Paul Dergarabedian, mengutip laporan Reuters, Selasa.
Disney belum mengungkapkan secara rinci anggaran film tersebut, tetapi The Hollywood Reporter melaporkan bahwa biaya produksi "Avatar 2" setidaknya mencapai 350 juta dolar AS (Rp5,2 triliun) ditambah biaya pemasaran. Studio membagi hasil penjualan tiket dengan pihak bioskop.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pendapatan "Avatar: The Way of Water" tembus 2 miliar dolar AS
Angka itu menjadikannya sebagai film waralaba teratas lainnya dari Walt Disney. Menurut sutradara James Cameron, "Avatar 2" perlu mencapai angka 2 miliar dolar AS hanya untuk mencapai titik impas.
Sekuel "Avatar" itu memulai debutnya pada akhir Desember lalu, berlatar 13 tahun setelah "Avatar" asli memperkenalkan dunia Pandora.
Setelah enam pekan bertahan di bioskop, film ini menduduki peringkat keenam sebagai film terlaris sepanjang masa. Penjualan tiket sebesar 1,4 miliar dolar AS (Rp21 triliun) disumbang dari pasar internasional di luar Amerika Serikat dan Kanada.
"Ini sukses yang tidak diragukan lagi. Setiap kali suatu film berada dalam miliaran (pendapatan dalam dolar AS), maka berada di jajaran waralaba teratas," kata analis media senior di Comscore Paul Dergarabedian, mengutip laporan Reuters, Selasa.
Disney belum mengungkapkan secara rinci anggaran film tersebut, tetapi The Hollywood Reporter melaporkan bahwa biaya produksi "Avatar 2" setidaknya mencapai 350 juta dolar AS (Rp5,2 triliun) ditambah biaya pemasaran. Studio membagi hasil penjualan tiket dengan pihak bioskop.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pendapatan "Avatar: The Way of Water" tembus 2 miliar dolar AS