Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menyerukan kepada para pemimpin negara untuk berani melakukan revolusi besar agar perang dapat dihentikan dan dihindari untuk menciptakan perdamaian dunia.
Hal tersebut ditegaskan Presiden dalam menyampaikan pandangannya pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 sesi kesembilan dengan topik Menuju Dunia Yang Damai, Stabil, dan Sejahtera, yang digelar di Hotel Grand Prince, Hiroshima, Jepang, Minggu.
“Sebagai pemimpin kita harus punya keberanian dan kemauan melakukan revolusi besar untuk bawa perubahan dan perbaikan agar perang dapat dihentikan,” kata Presiden Jokowi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Kepala Negara menilai perang pada akhirnya hanya akan mengorbankan rakyat. Dia menyebut semua pihak menginginkan dunia yang damai, stabil, dan sejahtera, namun keadaan yang ada pada saat ini tidak selaras dengan hal tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi serukan revolusi hentikan perang
Hal tersebut ditegaskan Presiden dalam menyampaikan pandangannya pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 sesi kesembilan dengan topik Menuju Dunia Yang Damai, Stabil, dan Sejahtera, yang digelar di Hotel Grand Prince, Hiroshima, Jepang, Minggu.
“Sebagai pemimpin kita harus punya keberanian dan kemauan melakukan revolusi besar untuk bawa perubahan dan perbaikan agar perang dapat dihentikan,” kata Presiden Jokowi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Kepala Negara menilai perang pada akhirnya hanya akan mengorbankan rakyat. Dia menyebut semua pihak menginginkan dunia yang damai, stabil, dan sejahtera, namun keadaan yang ada pada saat ini tidak selaras dengan hal tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi serukan revolusi hentikan perang