Yogyakarta (ANTARA) - Unit Usaha Syariah PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon Syariah) berkolaborasi dengan Bank Sleman atau PT BPR Bank Sleman (Perseroda) milik Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam rangka memperkenalkan inovasi terbaru demi meningkatkan pelayanan kepada para nasabahnya.
Direktur Syariah & Sustainability Finance PT Bank Danamon Indonesia Tbk Herry Hykmanto beserta Direktur Utama Bank Sleman Muhammad Sigit dan Chief Business Officer PT ALTO Network Gretel Griselda secara simbolis meresmikan peluncuran layanan ATM Bank Sleman yang dilaksanakan di Menara Bank Danamon, Jakarta, pada Kamis (21/12).
Kolaborasi Danamon Syariah dengan Bank Sleman ini menjadi langkah penting dalam pengembangan Bank Sleman. Hal tersebut sekaligus menunjukkan komitmen bersama untuk mendukung layanan keuangan digital yang lebih baik.
Herry Hykmanto menyampaikan bahwa peluncuran layanan ATM Bank Sleman ini adalah tonggak penting dalam menghadirkan layanan keuangan agar semakin terjangkau dan efisien. Kemitraan yang telah terjalin antara Danamon dengan Bank Sleman di masa yang akan datang dapat menjadi kemitraan yang lebih strategis untuk bersinergi menghadirkan produk-produk perbankan yang mendukung upaya menuju Go Green.
Menurut dia, melalui inovasi penyediaan layanan ATM Bank Sleman sebagai gerbang utama layanan digital ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif dan signifikan terhadap produk dan layanan perbankan yang memiliki semangat keberlanjutan dengan visi ramah lingkungan. Salah satu idenya adalah berupa transaksi secara cardless dengan menggunakan virtual card di masa yang akan datang.
"Di samping komitmen untuk memperkuat kerjasama dengan produk dan layanan Danamon Syariah, termasuk kemudahan pendaftaran haji reguler nasabah Bank Sleman melalui Kantor Cabang Bank Danamon, kami juga berharap kolaborasi ini dapat mendukung program-program ESG secara lebih luas," ujar Herry Hykmanto.
Muhammad Sigit menambahkan bahwa dengan adanya layanan ATM ini, Bank Sleman semakin siap berinovasi secara digital untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada nasabahnya. Ini sejalan dengan arah digitalisasi Bank Sleman yang diusung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga tahun 2025.
"Bank Sleman percaya bahwa kehadiran layanan ATM dari kolaborasi Danamon Syariah dan PT ALTO Network ini akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan menjadi langkah positif dalam menjawab kebutuhan nasabah di era digital ini," ucap Muhammad Sigit.
Sebelumnya, pada 5 Oktober 2023, Bank Sleman telah berhasil menjadi BPR milik Pemda yang pertama di Indonesia yang mendapatkan izin sebagai penyedia jasa pembayaran kategori izin 1 dengan aktivitas penatausahaan sumber dana sebagai penerbit kartu ATM yang ditransaksikan secara off us, mengikuti rekomendasi dari Bank Indonesia dan dilanjutkan dengan dukungan OJK pada 6 November 2023.
Kolaborasi penting ini turut didukung penuh oleh Danamon Syariah dan PT ALTO Network. Ke depannya, nasabah Bank Sleman yang memiliki kartu ATM Bank Sleman dapat melakukan transaksi melalui jaringan ATM di seluruh Indonesia yang bernaung dalam jaringan ALTO, termasuk Danamon.
Lebih lanjut Muhammad Sigit mengungkapkan seiring dengan roadmap OJK untuk digitalisasi BPR 2021–2025, layanan ATM Bank Sleman yang dapat ditransaksikan secara off us adalah Gerbang Utama Bank Sleman yang bertransformasi ke layanan keuangan secara digital.
Gretel Griselda menyatakan bahwa dengan jaringan ATM ALTO yang tersebar di seluruh Indonesia dan kapabilitas ALTO sebagai leading payment infrastructure di Indonesia, pihaknya akan mendukung penuh inovasi digitalisasi yang dilakukan oleh Bank Sleman untuk meningkatkan layanan perbankan kepada para nasabah.
"Untuk meningkatkan pelayanan ke nasabah, Bank Sleman saat ini berupaya untuk menjawab permintaan nasabah yang salah satunya terkait dengan digitalisasi," kata Gretel Griselda.
Direktur Syariah & Sustainability Finance PT Bank Danamon Indonesia Tbk Herry Hykmanto beserta Direktur Utama Bank Sleman Muhammad Sigit dan Chief Business Officer PT ALTO Network Gretel Griselda secara simbolis meresmikan peluncuran layanan ATM Bank Sleman yang dilaksanakan di Menara Bank Danamon, Jakarta, pada Kamis (21/12).
Kolaborasi Danamon Syariah dengan Bank Sleman ini menjadi langkah penting dalam pengembangan Bank Sleman. Hal tersebut sekaligus menunjukkan komitmen bersama untuk mendukung layanan keuangan digital yang lebih baik.
Herry Hykmanto menyampaikan bahwa peluncuran layanan ATM Bank Sleman ini adalah tonggak penting dalam menghadirkan layanan keuangan agar semakin terjangkau dan efisien. Kemitraan yang telah terjalin antara Danamon dengan Bank Sleman di masa yang akan datang dapat menjadi kemitraan yang lebih strategis untuk bersinergi menghadirkan produk-produk perbankan yang mendukung upaya menuju Go Green.
Menurut dia, melalui inovasi penyediaan layanan ATM Bank Sleman sebagai gerbang utama layanan digital ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif dan signifikan terhadap produk dan layanan perbankan yang memiliki semangat keberlanjutan dengan visi ramah lingkungan. Salah satu idenya adalah berupa transaksi secara cardless dengan menggunakan virtual card di masa yang akan datang.
"Di samping komitmen untuk memperkuat kerjasama dengan produk dan layanan Danamon Syariah, termasuk kemudahan pendaftaran haji reguler nasabah Bank Sleman melalui Kantor Cabang Bank Danamon, kami juga berharap kolaborasi ini dapat mendukung program-program ESG secara lebih luas," ujar Herry Hykmanto.
Muhammad Sigit menambahkan bahwa dengan adanya layanan ATM ini, Bank Sleman semakin siap berinovasi secara digital untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada nasabahnya. Ini sejalan dengan arah digitalisasi Bank Sleman yang diusung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga tahun 2025.
"Bank Sleman percaya bahwa kehadiran layanan ATM dari kolaborasi Danamon Syariah dan PT ALTO Network ini akan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan menjadi langkah positif dalam menjawab kebutuhan nasabah di era digital ini," ucap Muhammad Sigit.
Sebelumnya, pada 5 Oktober 2023, Bank Sleman telah berhasil menjadi BPR milik Pemda yang pertama di Indonesia yang mendapatkan izin sebagai penyedia jasa pembayaran kategori izin 1 dengan aktivitas penatausahaan sumber dana sebagai penerbit kartu ATM yang ditransaksikan secara off us, mengikuti rekomendasi dari Bank Indonesia dan dilanjutkan dengan dukungan OJK pada 6 November 2023.
Kolaborasi penting ini turut didukung penuh oleh Danamon Syariah dan PT ALTO Network. Ke depannya, nasabah Bank Sleman yang memiliki kartu ATM Bank Sleman dapat melakukan transaksi melalui jaringan ATM di seluruh Indonesia yang bernaung dalam jaringan ALTO, termasuk Danamon.
Lebih lanjut Muhammad Sigit mengungkapkan seiring dengan roadmap OJK untuk digitalisasi BPR 2021–2025, layanan ATM Bank Sleman yang dapat ditransaksikan secara off us adalah Gerbang Utama Bank Sleman yang bertransformasi ke layanan keuangan secara digital.
Gretel Griselda menyatakan bahwa dengan jaringan ATM ALTO yang tersebar di seluruh Indonesia dan kapabilitas ALTO sebagai leading payment infrastructure di Indonesia, pihaknya akan mendukung penuh inovasi digitalisasi yang dilakukan oleh Bank Sleman untuk meningkatkan layanan perbankan kepada para nasabah.
"Untuk meningkatkan pelayanan ke nasabah, Bank Sleman saat ini berupaya untuk menjawab permintaan nasabah yang salah satunya terkait dengan digitalisasi," kata Gretel Griselda.