Jakarta (ANTARA) - Sutradara Hanung Bramantyo saat ini tengah menggarap proyek film terbarunya bertajuk "Gowok Kamasutra Jawa" yang mengangkat kisah mengenai fenomena dukun seksual dalam masyarakat Jawa.
Hanung menjelaskan tema cerita dari film ini mengambil referensi dari salah satu naskah dalam kesusastraan Jawa berjudul "Serat Centhini". Film "Gowok Kamasutra Jawa" menonjolkan aspek pendidikan seksual yang menjadi salah satu bahasan dalam naskah tersebut.
"Jadi kalau dibilang bahwa ini film tentang (Serat) Centhini iya, tapi bukan soal Centhini-nya seutuhnya. Kita ambil part ketika mengajarkan soal pendidikan seksual," kata Hanung saat ditemui di lokasi syuting di Yogyakarta pada Selasa (9/7).
Hanung menjelaskan keberadaan dukun seksual yang disebut sebagai Gowok sudah ada sejak tahun 1400-an.
"Jadi era 1400-an gitu, Laksamana Cheng Ho itu punya hubungan dengan raja-raja Jawa dan dia membawa seorang perempuan bernama Goo Wok Niang, itu bertugas mengajari para bangsawan terutama raja," kata Hanung.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hanung Bramantyo angkat kisah dukun seksual di "Gowok Kamasutra Jawa"
Hanung menjelaskan tema cerita dari film ini mengambil referensi dari salah satu naskah dalam kesusastraan Jawa berjudul "Serat Centhini". Film "Gowok Kamasutra Jawa" menonjolkan aspek pendidikan seksual yang menjadi salah satu bahasan dalam naskah tersebut.
"Jadi kalau dibilang bahwa ini film tentang (Serat) Centhini iya, tapi bukan soal Centhini-nya seutuhnya. Kita ambil part ketika mengajarkan soal pendidikan seksual," kata Hanung saat ditemui di lokasi syuting di Yogyakarta pada Selasa (9/7).
Hanung menjelaskan keberadaan dukun seksual yang disebut sebagai Gowok sudah ada sejak tahun 1400-an.
"Jadi era 1400-an gitu, Laksamana Cheng Ho itu punya hubungan dengan raja-raja Jawa dan dia membawa seorang perempuan bernama Goo Wok Niang, itu bertugas mengajari para bangsawan terutama raja," kata Hanung.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hanung Bramantyo angkat kisah dukun seksual di "Gowok Kamasutra Jawa"