Medan (ANTARA) - Pembalap Gresini Marc Marquez menyebut hujan turut membantunya dalam menjuarai Grand Prix San Marino di Sirkuit Dunia Misano Marco Simoncelli, Italia, pada Minggu (8/9).
Hujan sempat turun di Misano pada tahap awal balapan yang membuat pemimpin klasemen Jorge Martin masuk pit lane untuk mengganti motornya pada lap tujuh.
Marquez memanfaatkan momentum ini dengan baik sehingga terus naik ke posisi depan sampai menyalip Francesco Bagnaia pada lap delapan untuk merebut posisi terdepan sampai garis finis dengan livery spesial berwarna putih.
"Kemenangan ini benar-benar mengejutkan. Menang dari posisi sembilan di grid sepertinya mustahil, terutama saat hujan turun," kata Marquz dalam laman MotoGP pada Senin.
"Saya tidak berpikir itu akan membantu kami. Saya tahu kami bisa tampil bagus di trek kering. Namun memimpin dan melepaskan diri dari keunggulan adalah dua hal yang berbeda," tambahnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Marquez merasa dibantu hujan saat juarai GP San Marino
Hujan sempat turun di Misano pada tahap awal balapan yang membuat pemimpin klasemen Jorge Martin masuk pit lane untuk mengganti motornya pada lap tujuh.
Marquez memanfaatkan momentum ini dengan baik sehingga terus naik ke posisi depan sampai menyalip Francesco Bagnaia pada lap delapan untuk merebut posisi terdepan sampai garis finis dengan livery spesial berwarna putih.
"Kemenangan ini benar-benar mengejutkan. Menang dari posisi sembilan di grid sepertinya mustahil, terutama saat hujan turun," kata Marquz dalam laman MotoGP pada Senin.
"Saya tidak berpikir itu akan membantu kami. Saya tahu kami bisa tampil bagus di trek kering. Namun memimpin dan melepaskan diri dari keunggulan adalah dua hal yang berbeda," tambahnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Marquez merasa dibantu hujan saat juarai GP San Marino