Kulon Progo (ANTARA) - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kulon Progo Nomor Urut 02 Marija - Yusron Martofa (Maju) siap membangun dan melakukan percepatan pembangunan infrastruktur hingga pengentasan kemiskinan di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

"02 nasional menang, 02 di Kabupaten Kulon Progo pada Pilkada 2024 juga menang," kata Calon Bupati Kulon Progo Nomor Urut 02 Pilkada 2024 Marija di Kulon Progo, Senin.

Ia mengatakan Pasangan Maju siap melanjutkan pembangunan yang ada untuk Indonesia Maju dan Kulon Progo Maju.

"Kami menggunakan slogan "Kulon Progo Bangkit, Maju dan Melesat," katanya.

Marija mengatakan program utama bila dirinya bersama Calon Wakil Bupati Yusron Martofa menang Pilkada 2024, adalah pembangunan infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia aparatur dan masyarakat, pendidikan, kesehatan dan pengentasan kemiskinan.

"Kita Kulon Progo Maju, tidak ada dikotomi Kulon Progo Utara, Kulon Progo Selatan, tapi kami mengembangkan secara adil dan menyeluruh di seluruh wilayah," katanya.

Paslon dengan nomor urut 2, Marija-Yusron juga memiliki slogan unggulan yakni Kulon Progo melesat. Marija berjanji untuk mencari permasalahan di Kulon Progo untuk kemudian dicari solusinya.

"Kami akan mengupayakan percepatan kemajuan untuk Kulon Progo," katanya.

Sementara itu, Calon Wakil Bupati Kulon Progo Nomor Urut 2 dari paslon Maju Yusron Martofa mengaku bersyukur bisa memperoleh Nomor Urut 2. Hal ini karena selaras dengan nomor urut partai pemenang Pemilu Presiden 2024. 

"Nomor 2 memang sama pak Marija adalah yang kita harapkan dari awal, karena selaras dengan 2 penyelenggaraan pemerintahan pemenang yang ada di Indonesia, kemudian selaras dengan Kulon Progo. Koalisi Indonesia Maju, kemudian Koalisi Kulon Progo Maju. Maka menurut saya Indonesia harus maju, Kulon Progo harus maju bersama 02," kata Yusron.

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kulon Progo Nomor Urut 02 Marija - Yusron Martofa (Maju) diusung Partai Gerindra, PKB, dan Nasdem. 

Sementara itu, Pengamat politik nasional asal Kulon Progo yang juga Direktur Eksekutif Skala Data Indonesia Arif Nurul Imam menanggapi terkait misi yang ditawarkan pada paslon Pilkada 2024 di Kulon Progo.

Ia menyarankan setiap paslon mesti menjabarkan dalam program kerja sehingga bisa diukur itu misi realistis atau sekadar utopis.

"Sarannya, misi mesti di pertajam sehingga ada deferensiasi politik dan pilihan masyarakat dalam melihat agenda pembangunan dari setiap paslon," katanya.

Pewarta : SP
Editor : Sutarmi
Copyright © ANTARA 2024