Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memastikan prosesi pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih di gedung parlemen, Senayan pada 20 Oktober mendatang berjalan aman.
Hal tersebut dikatakan Maruli lantaran hingga saat ini pihaknya tidak melihat ada gelombang atau pergerakan yang berpotensi menciptakan situasi tidak aman saat pelantikan nanti.
"Jadi kekuatan kekuatan sudah kita baca hampir tidak ada," kata Maruli setelah menghadiri serah-terima Danrem dan Dandim di kawasan Jakarta Barat, Kamis.
Menurut Maruli, pihaknya hanya akan melakukan pengamanan normal selama proses pelantikan berlangsung.
Dia pun tidak menyebutkan berapa jumlah personel yang akan dikerahkan untuk proses pengamanan tersebut.
Tidak hanya pengamanan di gedung parlemen saja, Maruli memastikan jajarannya juga akan melakukan pengamanan selama proses di istana saat prosesi pisah sambut presiden RI.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KSAD pastikan pelantikan presiden dan wakil presiden berjalan aman
Hal tersebut dikatakan Maruli lantaran hingga saat ini pihaknya tidak melihat ada gelombang atau pergerakan yang berpotensi menciptakan situasi tidak aman saat pelantikan nanti.
"Jadi kekuatan kekuatan sudah kita baca hampir tidak ada," kata Maruli setelah menghadiri serah-terima Danrem dan Dandim di kawasan Jakarta Barat, Kamis.
Menurut Maruli, pihaknya hanya akan melakukan pengamanan normal selama proses pelantikan berlangsung.
Dia pun tidak menyebutkan berapa jumlah personel yang akan dikerahkan untuk proses pengamanan tersebut.
Tidak hanya pengamanan di gedung parlemen saja, Maruli memastikan jajarannya juga akan melakukan pengamanan selama proses di istana saat prosesi pisah sambut presiden RI.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KSAD pastikan pelantikan presiden dan wakil presiden berjalan aman