Jakarta (ANTARA) - Novak Djokovic langsung tersingkir di babak pembuka Qatar Open di Doha, Selasa (18/2) malam waktu setempat, dari Matteo Berrettini 6-7 (4/7), 2-6, yang juga menjadi kekalahan pertama petenis itu di babak pembuka turnamen sejak April 2022.
Petenis Serbia yang kembali berkompetisi setelah mengundurkan diri dari semifinal Australian Open melawan Alexander Zverev pada bulan lalu karena cedera hamstring tersebut tidak lagi memiliki alasan atas kekalahannya di turnamen ATP 500 itu.
"Saya tidak merasakan sakit atau ketidaknyamanan dalam hal itu. Saya dikalahkan oleh pemain yang lebih baik hari ini," kata mantan petenis nomor satu dunia yang unggul head to head 4-1 atas Berrettini itu, seperti disiarkan ATP.
"Ya, saya tidak berada di level yang saya inginkan, dan mungkin saja saya masih belum bergerak sesuai keinginan saya, tetapi, maksud saya, saya bermain tanpa rasa sakit, jadi tidak ada alasan untuk itu."
"Dia pemain yang lebih baik. Sejujurnya, saya pikir dia memainkan pertandingan kelas master, secara taktis, dan melakukan servis dengan sangat baik, jadi itu kemenangan yang sangat pantas," ujar petenis berusia 37 tahun itu.
"Ada lebih banyak cedera. Keadaan tidak sama seperti 10 tahun lalu, 15 tahun lalu. Saya masih berusaha menjaga tubuh saya setiap hari, dan sekarang ini lebih menantang, tidak diragukan lagi. Saya masih berusaha melakukan yang terbaik, mengingat keadaannya."
Djokovic selanjutnya dijadwalkan bermain di ajang ATP Masters 1000 di Indian Wells. Petenis yang kini bertengger di peringkat tujuh dunia itu telah menang lima kali di California.
