Gerakan ramah lingkungan, Aksesmu gunakan tas kain untuk warung

id aksesmu, tas kain,gantikan plastik,warung,hari lingkungan hidup

Gerakan ramah lingkungan, Aksesmu gunakan tas kain untuk warung

Tas serut berbahan kain yang digunakan oleh tim pengantaran Aksesmu tidak hanya lebih ramah lingkungan. ANTARA/HO-Ist

Yogyakarta (ANTARA) - Aksesmu dalam menyambut Hari Lingkungan Hidup se-dunia, dengan memperkenalkan langkah inovatif dalam mendukung keberlanjutan lingkungan melalui penggunaan tas serut berbahan kain dalam distribusi barang ke warung-warung yan0g tergabung dalam jaringan mereka. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Aksesmu untuk mengurangi penggunaan kantong plastik sekali pakai yang menjadi salah satu penyumbang terbesar sampah di Indonesia.

Tas serut berbahan kain yang digunakan oleh tim pengantaran Aksesmu tidak hanya lebih ramah lingkungan, tetapi juga lebih tahan lama dan dapat digunakan berulang kali, sehingga mengurangi dampak negatif limbah plastik yang mencemari lingkungan. Langkah ini menjadi simbol nyata bahwa bisnis dapat berjalan seiring dengan upaya menjaga kelestarian bumi.

"Sebagai perusahaan yang dekat dengan kehidupan masyarakat, kami sadar bahwa setiap langkah kecil bisa membawa dampak besar. Dengan mengganti kantong plastik dengan tas serut kain, kami ingin menunjukkan bahwa bisnis pun bisa berjalan seiring dengan kepedulian terhadap lingkungan," ujar Viendra Primadia, Managing Director Aksesmu.

Baca juga: Profesor ITS manfaatkan limbah plastik dan biomassa untuk kembangkan biofuel

Tas serut kain kini menjadi ciri khas tim pengantaran Aksesmu dalam melayani kebutuhan warung-warung kecil. Selain fungsi praktisnya, tas ini juga berperan sebagai pengingat bagi setiap individu dalam perjalanan menuju kesadaran lingkungan yang lebih tinggi. Setelah digunakan, tas tersebut dibawa kembali untuk pengiriman berikutnya, memastikan bahwa penggunaan material ini berkelanjutan.

Tidak hanya untuk pengantaran eceran, Aksesmu juga mengedepankan solusi logistik yang ramah lingkungan dalam pengiriman barang grosir. Untuk pengiriman barang dalam jumlah besar, mereka menggunakan kardus sebagai pengemas, yang tidak hanya efisien tetapi juga mendukung pelestarian alam.

Selain itu, Aksesmu berencana melanjutkan komitmennya terhadap lingkungan dengan kegiatan penanaman pohon pangan pada Hari Pohon Sedunia yang jatuh pada bulan November. Kegiatan ini akan dilaksanakan di salah satu area layanan Aksesmu di Banten. Penanaman pohon pangan ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat setempat sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam pelestarian lingkungan.

Baca juga: DLH Bantul menekankan pentingnya gerakan pilah sampah di masyarakat

Baca juga: Mahasiswa UMM sulap sampah plastik menjadi kursi ecobrick

Pewarta :
Editor: Nur Istibsaroh
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.