Bangkalan (ANTARA Jogja) - Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal optimistis bisa memenuhi target mengentaskan 50 kabupaten dari 183 kabupaten berkategori tertinggal pada 2014.

"Kami optimistis target mengentaskan 50 kabupaten bisa tercapai," kata Menteri PDT Helmy Faishal Zaini di sela-sela safari Ramadhan KPDT di Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Minggu.

Menurut Helmy, ke-50 kabupaten tersebut sudah menunjukkan perkembangan yang semakin baik. Beberapa indikator yang menempatkan ke-50 kabupaten itu sebagai daerah tertinggal mulai terbenahi.

Apalagi mulai 2013, ada penambahan dana alokasi khusus (DAK) untuk kabupaten tertinggal, yang dari rata-rata Rp40 miliar per tahun menjadi Rp70 miliar.

"Alhamdulilah perjuangan untuk meningkatkan DAK bagi kabupaten tertinggal memperoleh hasil," kata Helmy.

Menurut dia, salah satu indikator ketertinggalan suatu daerah adalah terkait keuangan daerah. Keuangan daerah tertinggal sebagian besar tersedot untuk belanja rutin pegawai, sementara pendapatan asli daerah belum memadai.

Sementara itu di hari kedua safari Ramadhan di wilayah Madura, Helmy dan rombongan KPDT  mengunjungi Pondok Pesantren Mambaul Ulum di Bata-Bata, Pamekasan, bersilaturahmi sekaligus memberikan bantuan.

Di Pamekasan, Helmy juga berdialog dengan kelompok tani di Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu. Pada kesempatan itu ia menyerahkan mesin pengolah padi produk UPN Veteran Jatim.

Sementara di Kabupaten Bangkalan, Menteri PDT Helmy Faishal secara simbolis menyerahkan bantuan kepada Bupati Fuad Amin senilai Rp2,1 miliar, di antaranya alat-alat pertanian berupa traktor tangan.
(S024)


Pewarta :
Editor : Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2024