Kulon Progo (Antara Jogja) - Putri Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gusti Kanjeng Ratu Pembayun merayakan ulang tahunnya ke-41 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu, dengan memberikan "gunungan" yang terdiri atas buah-buahan untuk beberapa hewan peliharaannya.
Acara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-41 GKR Pembayun itu, berlangsung di kawasan Wildlife Rescue Center (WRC) Jogja di Pengasih, Kulon Progo.
Setelah meniup lilin, dan memotong kue, GKR Pembayun yang didampingi suami, KPH Wironegoro, meletakkan buah durian di atas gunungan besar tersebut.
Gunungan buah-buahan itu kemudian diarak menuju kompleks kandang satwa.
"Mohon maaf, gunungan ini bukan untuk para tamu, tetapi untuk `warga` Wildlife Rescue Center (WRC) di sini. Biar satwanya juga ikut ulang tahun," kata Pembayun.
Ia mengatakan dirinya memilih WRC Jogja sebagai tempat merayakan ulang tahunnya, untuk mengajak rekan-rekan dan keluarga agar semakin mengenal taman satwa itu.
Dia berharap program perlindungan dan rehabilitasi satwa penghuni WRC akan semakin dikenal masyarakat, sehingga menumbuhkan kesadaran melakukan konservasi.
"Kami mengajak rekan-rekan agar tahu ada program penyelamatan dan perlindungan satwa di tempat ini. Sehingga, nantinya tempat ini semakin dikenal masyarakat luas," kata Pembayun yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Konservasi Alam Yogyakarta yang menaungi WRC.
Ia mengaku tidak memperoleh kado spesial dari suami maupun ayahandanya, Sultan HB X.
Meski demikian, menurut dia, dirinya sangat bahagia dengan perayaan ulang tahun ini.
"Tidak ada kado istimewa. Saat ini, Ngarso Dalem (Sri Sultan HB X) justru sedang ada acara di Yogyakarta, sehingga tidak bisa hadir di tempat ini," katanya.
Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo menyambut baik diselenggarakannya acara peringatan ulang tahun Pembayun di WRC Jogja.
Menurut Hasto, melalui kegiatan tersebut akan semakin mengenalkan WRC Jogja kepada masyarakat luas.
Apalagi, kata dia, WRC dan beberapa objek wisata di Kulon Progo sudah dilengkapi modul wisata, sehingga bisa menjadi pembelajaran tentang informasi objek wisata.
"Acara ini dapat menjadi promosi yang bagus untuk WRC agar semakin dikenal banyak orang. Anak-anak juga bisa belajar banyak hal di sini, karena sudah ada modul pembelajaran bagi anak-anak," katanya.
Pengelola WRC Jogja Tarko Sudiarno mengatakan pihaknya sedang menunggu kedatangan empat ekor elang yang akan diserahkan oleh warga Yogyakarta.
Selain itu, kata dia, rencananya pada Selasa (26/2) mendatang akan dilepasliarkan seekor elang jawa yang telah direhabilitasi selama dua tahun di WRC Jogja.
Pelepasliaran elang tersebut dilakukan Gubernur DIY Sri Sultan HB X di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi.
(KR-STR)
Acara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-41 GKR Pembayun itu, berlangsung di kawasan Wildlife Rescue Center (WRC) Jogja di Pengasih, Kulon Progo.
Setelah meniup lilin, dan memotong kue, GKR Pembayun yang didampingi suami, KPH Wironegoro, meletakkan buah durian di atas gunungan besar tersebut.
Gunungan buah-buahan itu kemudian diarak menuju kompleks kandang satwa.
"Mohon maaf, gunungan ini bukan untuk para tamu, tetapi untuk `warga` Wildlife Rescue Center (WRC) di sini. Biar satwanya juga ikut ulang tahun," kata Pembayun.
Ia mengatakan dirinya memilih WRC Jogja sebagai tempat merayakan ulang tahunnya, untuk mengajak rekan-rekan dan keluarga agar semakin mengenal taman satwa itu.
Dia berharap program perlindungan dan rehabilitasi satwa penghuni WRC akan semakin dikenal masyarakat, sehingga menumbuhkan kesadaran melakukan konservasi.
"Kami mengajak rekan-rekan agar tahu ada program penyelamatan dan perlindungan satwa di tempat ini. Sehingga, nantinya tempat ini semakin dikenal masyarakat luas," kata Pembayun yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Konservasi Alam Yogyakarta yang menaungi WRC.
Ia mengaku tidak memperoleh kado spesial dari suami maupun ayahandanya, Sultan HB X.
Meski demikian, menurut dia, dirinya sangat bahagia dengan perayaan ulang tahun ini.
"Tidak ada kado istimewa. Saat ini, Ngarso Dalem (Sri Sultan HB X) justru sedang ada acara di Yogyakarta, sehingga tidak bisa hadir di tempat ini," katanya.
Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo menyambut baik diselenggarakannya acara peringatan ulang tahun Pembayun di WRC Jogja.
Menurut Hasto, melalui kegiatan tersebut akan semakin mengenalkan WRC Jogja kepada masyarakat luas.
Apalagi, kata dia, WRC dan beberapa objek wisata di Kulon Progo sudah dilengkapi modul wisata, sehingga bisa menjadi pembelajaran tentang informasi objek wisata.
"Acara ini dapat menjadi promosi yang bagus untuk WRC agar semakin dikenal banyak orang. Anak-anak juga bisa belajar banyak hal di sini, karena sudah ada modul pembelajaran bagi anak-anak," katanya.
Pengelola WRC Jogja Tarko Sudiarno mengatakan pihaknya sedang menunggu kedatangan empat ekor elang yang akan diserahkan oleh warga Yogyakarta.
Selain itu, kata dia, rencananya pada Selasa (26/2) mendatang akan dilepasliarkan seekor elang jawa yang telah direhabilitasi selama dua tahun di WRC Jogja.
Pelepasliaran elang tersebut dilakukan Gubernur DIY Sri Sultan HB X di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi.
(KR-STR)