Gunung Kidul,(Antara Jogja) - Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengimbau rekanan memperbaiki jalan setapak menuju objek wisata Pantai Wediombo yang dibangun pada akhir 2014 lalu ambrol, sehingga mengganggu kenyamanan wisatawan.

Kepala Disbudpar Gunung Kidul Saryanto di Gunung Kidul, Minggu, mengatakan pihaknya sudah mendapatkan laporan terkait dengan kerusakan di Pantai Wediombo.

"Ambrolnya karena hujan belum lama ini. Kontruksi jalan tidak kuat menahan air hujan," katanya.

Titik ambrol berada jalan menurun ke pantai. Akibatnya, saat ini jalan setapak tersebut tidak dapat dilalui. Jalan setapak yang dilengkapi pagar besi tersebut, ambrol sekitar tiga meter.

Dia mengatakan karena dibangun belum lama, dan pemeliharaan sampai Juni, pihaknya telah menghubungi rekanan agar segera memperbaikinya.

"Sudah dikomunikasikan dengan rekanan karena masih dalam tahap pemeliharaan," kata dia.

Salah seoranng warga Dusun Nglaban, Jepitu, Sukirah, mengatakan ambrolnya jalan sudah terjadi sejak tiga minggu yang lalu akibat hujan deras.

"Awalnya hanya ada retakan dan airnya masuk ke dalam rekahan, lama-lama retakan membesar dan akhirnya longsor," kata dia.

Akibatnya, jalan tersebut tidak bisa dilalui oleh wisatawan yang mengunjungi Pantai Wediombo.

Pedagang makanan di Pantai Wediombo itu, menduga terjadi kekurangan dalam pencampuran semen saat membangun infrastruktur tersebut.

"Mungkin kurang campuran semen sehingga tidak kuat. Padahal itu belum lama dibangun," katanya.

Ia berharap, pemerintah segera memperbaiki jalan yang ambrol. Keberadaan jalan setapak tersebut, sebagai kebutuhan penting bagi wisatawan.

"Semoga segera diperbaiki. Apalagi setiap akhir pekan banyak dikunjungi wisatawan," kata dia. ***1***



(KR-STR)

Pewarta : Oleh Sutarmi
Editor : Victorianus Sat Pranyoto
Copyright © ANTARA 2024