Malang (Antara Jogja) - Komandan Lanud Abd Saleh, Marsma TNI Joko Senoputro menyatakan proses evakuasi pesawat Super Tucano yang jatuh menimpa rumah milik warga Jalan LA Sucipto gang XII Kota Malang, Jawa Timur, sudah selesai.

"Evakuasi terahhir sudah dilakukan dan seluruh badan pesawat sudah diangkat, sekitar pukul 10.00 WIB tadi," kata Danlanud Marsma TNI Joko Senoputro usai prosesi pemakaman Serma Syaiful Arief Rakhman, co-pilot pesawat tempur Super Tucano yang meninggal di Taman Makam Pahlawan (TMP) Suropati di Kota Malang, Kamis.

Ia mengatakan selama proses evakuasi, mulai korban hingga badan pesawat, tidak ada kendala berarti, bahkan saat ini empat jasad korban Super Tucano sudah dimakamkan. "Semoga peristiwa ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua," ucapnya.

Meski sudah dinyatakan selesai, kondisi di lokasi kejadian masih dijaga ketat aparat kepolisian. Garis polisi masih terpasang di sekitar lokasi.

"Karena ada warga sipil yang menjadi korban, proses penyelidikan akan dilakukan pihak kepolisian. Dan, saat ini sampai waktu yang belum ditentukan, kami masih akan menutup akses jalan menuju lokasi kejadian, bahkan lokasi kejadian juga masih dalam status quo," kata Kapolresta Malang Kota AKPB Decky Hendarsono.

Decky mengatakan setelah pelimpahan penyelidikan dari TNI AU, kepolisian akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Sementara itu tim investigasi dari Mabes AU akan memeriksa "video recorder" yang sudah ditemukan dari badan pesawat. "Video recorder" itu kini sudah dibawa ke markas Lanud Abd Saleh, beserta puing pesawat lain.

"Kami hanya berhak menyimpan dan mengamankan saja. Kemungkinan tim Mabes yang datang ke sini untuk memeriksa video recorder," Kapentak Lanud Abd Saleh, Mayor Sus Hamdi Londong.

Dari video itu nantinya bisa diketahui penyebab jatuhnya pesawat yang mengakibat empat korban jiwa.

Pesawat tempur Super Tucano TT 3108 milik TNI AU jatuh menimpa rumah warga, Rabu (10/2). Dalam peristiwa ini, pilot Mayor Pnb Ivy Safatillah (37) dan juru mesin pesawat Serma Syaiful Arief Rakhaman (37) meninggal dunia.

Korban tewas lainnya adalah dua warga sipil, yakni Ermawati Ningtyas (47), pemilik rumah yang tertimpa pesawat dan Nurcholis (30), anak kos di rumah Ermawati.
***2*** 
(E009)

Pewarta : Oleh Endang Sukarelawati
Editor : Agus Priyanto
Copyright © ANTARA 2024