Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Pemerintah Kota Yogyakarta berencana memasukkan anggaran untuk mendukung kegiatan jam belajar masyarakat ke dana stimulan untuk rukun warga mulai tahun depan.
"Besaran dana stimulan untuk rukun warga (RW) pada tahun ini Rp10 juta, dan akan ditambah menjadi Rp13 juta mulai tahun depan karena ada tambahan dana jam belajar masyarakat (JBM)," kata Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kota Yogyakarta Zenni Lingga di Yogyakarta, Kamis.
Menurut dia, tambahan dana sebesar Rp3 juta tersebut dapat digunakan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan jam belajar masyarakat, di antaranya penyediaan tutor untuk pendamping belajar hingga pembelian alat tulis.
Ia berharap, pemanfaatan dana pendukung jam belajar masyarakat yang langsung menempel didana stimulan untuk RW akan semakin efektif karena kegiatan bisa dilakukan lebih maksimal.
Selain dana stimulan, Pemerintah Kota Yogyakarta tetap menganggarkan dana hibah untuk rukun tetangga (RT) dan RW, masing-masing sebesar Rp1,2 juta dan Rp1,5 juta per tahun.
Dana tersebut dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan pembelian peralatan tulis dan kebutuhan konsumsi saat rapat atau pertemuan warga di wilayah.
"Dana hibah untuk Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) juga akan tetap ada dengan besaran yang bervariasi antara Rp80 juta hingga Rp120 juta," katanya.
Dana yang diperoleh tiap LPMK disesuaikan dengan proposal yang disampaikan ke Pemerintah Kota Yogyakarta. Dana tersebut biasanya dimanfaatkan untuk kegiatan fisik seperti memperbaiki jalan atau bisa dimanfaatkan untuk pelatihan.
Sebelumnya, Pimpinan Komisi D DPRD Kota Yogyakarta Antonius Fokki Ardianto mengatakan, pelaksanaan jam belajar masyarakat belum maksimal karena anggaran menempel di kecamatan.
"Pada 2019, anggaran akan langsung menyatu pada dana stimulan RW dengan harapan bisa digunakan lebih mudah," katanya.
Pada tahun ini, total alokasi anggaran yang disiapkan Pemerintah Kota Yogyakarta untuk pelaksanaan JBM mencapai sekitar Rp3 miliar.
Pemerintah juga akan merekrut 124 tenaga pendamping JBM dari relawan dan aktivis kelompok belajar masyarakat dengan honor Rp100.000 per bulan.
(E013) 08-03-2018 07:39:23
"Besaran dana stimulan untuk rukun warga (RW) pada tahun ini Rp10 juta, dan akan ditambah menjadi Rp13 juta mulai tahun depan karena ada tambahan dana jam belajar masyarakat (JBM)," kata Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kota Yogyakarta Zenni Lingga di Yogyakarta, Kamis.
Menurut dia, tambahan dana sebesar Rp3 juta tersebut dapat digunakan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan jam belajar masyarakat, di antaranya penyediaan tutor untuk pendamping belajar hingga pembelian alat tulis.
Ia berharap, pemanfaatan dana pendukung jam belajar masyarakat yang langsung menempel didana stimulan untuk RW akan semakin efektif karena kegiatan bisa dilakukan lebih maksimal.
Selain dana stimulan, Pemerintah Kota Yogyakarta tetap menganggarkan dana hibah untuk rukun tetangga (RT) dan RW, masing-masing sebesar Rp1,2 juta dan Rp1,5 juta per tahun.
Dana tersebut dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan pembelian peralatan tulis dan kebutuhan konsumsi saat rapat atau pertemuan warga di wilayah.
"Dana hibah untuk Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) juga akan tetap ada dengan besaran yang bervariasi antara Rp80 juta hingga Rp120 juta," katanya.
Dana yang diperoleh tiap LPMK disesuaikan dengan proposal yang disampaikan ke Pemerintah Kota Yogyakarta. Dana tersebut biasanya dimanfaatkan untuk kegiatan fisik seperti memperbaiki jalan atau bisa dimanfaatkan untuk pelatihan.
Sebelumnya, Pimpinan Komisi D DPRD Kota Yogyakarta Antonius Fokki Ardianto mengatakan, pelaksanaan jam belajar masyarakat belum maksimal karena anggaran menempel di kecamatan.
"Pada 2019, anggaran akan langsung menyatu pada dana stimulan RW dengan harapan bisa digunakan lebih mudah," katanya.
Pada tahun ini, total alokasi anggaran yang disiapkan Pemerintah Kota Yogyakarta untuk pelaksanaan JBM mencapai sekitar Rp3 miliar.
Pemerintah juga akan merekrut 124 tenaga pendamping JBM dari relawan dan aktivis kelompok belajar masyarakat dengan honor Rp100.000 per bulan.
(E013) 08-03-2018 07:39:23