Jakarta (ANTARA) - Grup musik Sabyan berkolaborasi dengan Hanin Dhiya merilis lagu original berjudul "Fatimah Azzahra".
"Fatimah Azzahra" merupakan sebagian kisah dari anak Nabi Muhammad S.A.W., di mana saat itu perjuangan sang rasul dalam menyiarkan agama Islam dibawa olehnya.
Ahmad Fairus sebagai keyboardis dan juga pencipta lagu, mengatakan bahwa "Fatimah Azzahra" terinspirasi dari lagu "Aisha". Dulu pria yang akrab disapa Ayus ini berkeinginan bisa menciptakan sebuah lagu yang berkisah tentang tokoh Islam.
"Saat saya dengar lagu itu dan cover, kita terpikir bikin lagu sendiri yang mengisahkan tokoh-tokoh Islam akhirnya pilih 'Fatimah' duluan aja," kata Ayus dalam peluncuran virtual "Fatimah Azzahra", Senin.
Dalam proses pembuatan lagu, hal tersulit adalah memahami sejarah dari kisah Fatimah. Sebab, Ayus tidak ingin asal dalam menulis lirik.
"Kesulitan banyak, kayak pemilihan materi, tapi juga nyari orang yang paham sejarahnya. Akhirnya guru saya bedah kitab, mana yang bisa saya masukin ke lagu. Lagu ini bukan tentang satu kisah, ini ada empat kisah dijadiin satu lagu," ujar Ayus.
Setelah lagu selesai, nama Hanin Dhiya muncul sebagai kolaborator. Menurut Ayus, karakter vokal Hanin sangat pas untuk membawakan lagu "Fatimah" bersama Nissa.
"Banyak yang berpikir gara-gara Hanin berhijab kita jadi ngajak Hanin, bukan karena itu. Kita milih Hanin enggak tahu kalau dia baru mulai berhijab. Karakter suaranya pas aja sama Hanin," kata Ayus.
Sementara itu, Hanin mengatakan ini pengalaman pertamanya membawakan lagu religi. Awalnya dia merasa khawatir, takut tidak bisa mengikuti kemampuan Nissa dan musik yang Sabyan bawakan.
"Waktu pertama diajak kolaborasi aku excited, tapi bisa enggak ya. Aku udah lama dengerin Sabyan dan cover juga, cuma pas dikasih lagu 'Fatimah' ini langsung oke, ini bakal jadi pengalaman baru, ini religi dan beda dari aku sebelumnya. Ini buat aku belajar dan keluar dari zona nyaman," ujar Hanin.
Sabyan dan Hanin sama-sama berharap agar lagu "Fatimah Azzahra" bisa diterima oleh masyarakat dan dapat lebih mengenal tokoh-tokoh Islam.
"Fatimah Azzahra" merupakan sebagian kisah dari anak Nabi Muhammad S.A.W., di mana saat itu perjuangan sang rasul dalam menyiarkan agama Islam dibawa olehnya.
Ahmad Fairus sebagai keyboardis dan juga pencipta lagu, mengatakan bahwa "Fatimah Azzahra" terinspirasi dari lagu "Aisha". Dulu pria yang akrab disapa Ayus ini berkeinginan bisa menciptakan sebuah lagu yang berkisah tentang tokoh Islam.
"Saat saya dengar lagu itu dan cover, kita terpikir bikin lagu sendiri yang mengisahkan tokoh-tokoh Islam akhirnya pilih 'Fatimah' duluan aja," kata Ayus dalam peluncuran virtual "Fatimah Azzahra", Senin.
Dalam proses pembuatan lagu, hal tersulit adalah memahami sejarah dari kisah Fatimah. Sebab, Ayus tidak ingin asal dalam menulis lirik.
"Kesulitan banyak, kayak pemilihan materi, tapi juga nyari orang yang paham sejarahnya. Akhirnya guru saya bedah kitab, mana yang bisa saya masukin ke lagu. Lagu ini bukan tentang satu kisah, ini ada empat kisah dijadiin satu lagu," ujar Ayus.
Setelah lagu selesai, nama Hanin Dhiya muncul sebagai kolaborator. Menurut Ayus, karakter vokal Hanin sangat pas untuk membawakan lagu "Fatimah" bersama Nissa.
"Banyak yang berpikir gara-gara Hanin berhijab kita jadi ngajak Hanin, bukan karena itu. Kita milih Hanin enggak tahu kalau dia baru mulai berhijab. Karakter suaranya pas aja sama Hanin," kata Ayus.
Sementara itu, Hanin mengatakan ini pengalaman pertamanya membawakan lagu religi. Awalnya dia merasa khawatir, takut tidak bisa mengikuti kemampuan Nissa dan musik yang Sabyan bawakan.
"Waktu pertama diajak kolaborasi aku excited, tapi bisa enggak ya. Aku udah lama dengerin Sabyan dan cover juga, cuma pas dikasih lagu 'Fatimah' ini langsung oke, ini bakal jadi pengalaman baru, ini religi dan beda dari aku sebelumnya. Ini buat aku belajar dan keluar dari zona nyaman," ujar Hanin.
Sabyan dan Hanin sama-sama berharap agar lagu "Fatimah Azzahra" bisa diterima oleh masyarakat dan dapat lebih mengenal tokoh-tokoh Islam.