Jakarta (ANTARA) - Crystal Palace memastikan Aston Villa tidak lagi berpeluang mengejar tempat di zona Eropa klasemen Liga Inggris setelah mengalahkan tamunya itu dengan skor 3-2 dalam laga pekan ke-36 di Stadion Selhurst Park, London, Minggu.
Dua kali tertinggal akibat gol-gol John McGinn dan Anwar El Ghazi, Palace mampu bangkit menyamakan kedudukan melalui Christian Benteke dan Wilfried Zaha, sebelum Tyrick Mitchell menuntaskan kebangkitan tuan rumah.
Akibat kekalahan itu, Villa tak beranjak dari urutan ke-11 klasemen dan dipastikan tidak akan bisa mengejar zona Eropa yang berjarak tujuh poin jauhnya.
Sedangkan Palace (44), yang melanjutkan tren positif tujuh kemenangan dalam 13 pertandingan kandang kontra Villa, kembali ke posisi ke-13 setelah sempat disalip Southampton (43), demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Villa yang tampil menekan sejak sepak mula mampu membuka keunggulan pada menit ke-17 saat McGinn dengan dingin menyambar bola sapuan tak sempurna Gary Cahill dari tepian kotak penalti untuk menjebol gawang tuan rumah.
Peluang Palace mencetak gol balasan lewat eksekusi tendangan bebas Andros Townsend pada menit ke-26, tetapi kiper Emiliano Martinez sigap menghalau bola sebelum dijangkau oleh para pemain tuan rumah.
Sayangnya, Martinez tidak berkutik enam menit kemudian ketika Benteke bisa mengalahkan Kortney Hause dalam duel udara untuk menanduk umpan silang Mitchell dan membuat Palace menyamakan kedudukan 1-1.
Namun, Villa langsung memberi jawaban instan saat El Ghazi berdiri bebas untuk menyelesaikan bola umpan sundulan Ollie Watkins untuk memperdaya kiper Jack Butland sekaligus membuat kedudukan 2-1 atas Palace yang bertahan hingga turun minum.
Palace memasuki babak kedua dengan meningkatkan intensitas serangan mereka, sayang umpan silang Zaha tak bisa dimanfaatkan rekan-rekannya dan bola sundulan Benteke dalam situasi sepak pojok bisa dihadang Martinez sebelum melewati garis gawang.
Villa berpeluang memperlebar keunggulan mereka pada menit ke-62 lewat eksekusi tendangan bebas El Ghazi, tetapi kali ini Butland bisa mengamankan gawangnya.
Lantas pada menit ke-75, Butland kembali melakukan penyelamatan atas tembakan sudut sempit Watkins.
Masih di menit yang sama, Palace justru berhasil menyamakan kedudukan ketika Zaha mengejar umpan panjang Eberiche Eze, mengecoh Ezri Konsa sebelum tembakannya berbelok membentur Ahmed Elmohamady sehingga mengecoh Martinez dan kedudukan kembali imbang 2-2.
Gol itu seolah melecut semangat para pemain Palace dan Eze nyaris membalikkan keadaan pada menit ke-82, sayang tembakannya membentur mistar gawang.
Dua menit berselang, Palace betul-betul membalikkan keadaan dan berbalik memimpin ketika Mitchell berada di posisi yang tepat di area tiang jauh untuk menyambut tembakan Eze dengan dadanya demi meneruskan bola ke dalam gawang.
Skor 3-2 bertahan hingga bubaran untuk Palace, sekaligus menandai torehan positif bagi sang manajer Roy Hodgson yang kini menang sembilan kali saat menghadapi Villa, jumlah kemenangan terbanyaknya melawan satu tim di Liga Premier Inggris.
Di pertandingan selanjutnya kedua tim sama-sama bermain pada Rabu (19/5) saat Palace menjamu Arsenal di Selhurst Park dan Villa bertandang ke markas Tottenham Hotspurs.
Dua kali tertinggal akibat gol-gol John McGinn dan Anwar El Ghazi, Palace mampu bangkit menyamakan kedudukan melalui Christian Benteke dan Wilfried Zaha, sebelum Tyrick Mitchell menuntaskan kebangkitan tuan rumah.
Akibat kekalahan itu, Villa tak beranjak dari urutan ke-11 klasemen dan dipastikan tidak akan bisa mengejar zona Eropa yang berjarak tujuh poin jauhnya.
Sedangkan Palace (44), yang melanjutkan tren positif tujuh kemenangan dalam 13 pertandingan kandang kontra Villa, kembali ke posisi ke-13 setelah sempat disalip Southampton (43), demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Villa yang tampil menekan sejak sepak mula mampu membuka keunggulan pada menit ke-17 saat McGinn dengan dingin menyambar bola sapuan tak sempurna Gary Cahill dari tepian kotak penalti untuk menjebol gawang tuan rumah.
Peluang Palace mencetak gol balasan lewat eksekusi tendangan bebas Andros Townsend pada menit ke-26, tetapi kiper Emiliano Martinez sigap menghalau bola sebelum dijangkau oleh para pemain tuan rumah.
Sayangnya, Martinez tidak berkutik enam menit kemudian ketika Benteke bisa mengalahkan Kortney Hause dalam duel udara untuk menanduk umpan silang Mitchell dan membuat Palace menyamakan kedudukan 1-1.
Namun, Villa langsung memberi jawaban instan saat El Ghazi berdiri bebas untuk menyelesaikan bola umpan sundulan Ollie Watkins untuk memperdaya kiper Jack Butland sekaligus membuat kedudukan 2-1 atas Palace yang bertahan hingga turun minum.
Palace memasuki babak kedua dengan meningkatkan intensitas serangan mereka, sayang umpan silang Zaha tak bisa dimanfaatkan rekan-rekannya dan bola sundulan Benteke dalam situasi sepak pojok bisa dihadang Martinez sebelum melewati garis gawang.
Villa berpeluang memperlebar keunggulan mereka pada menit ke-62 lewat eksekusi tendangan bebas El Ghazi, tetapi kali ini Butland bisa mengamankan gawangnya.
Lantas pada menit ke-75, Butland kembali melakukan penyelamatan atas tembakan sudut sempit Watkins.
Masih di menit yang sama, Palace justru berhasil menyamakan kedudukan ketika Zaha mengejar umpan panjang Eberiche Eze, mengecoh Ezri Konsa sebelum tembakannya berbelok membentur Ahmed Elmohamady sehingga mengecoh Martinez dan kedudukan kembali imbang 2-2.
Gol itu seolah melecut semangat para pemain Palace dan Eze nyaris membalikkan keadaan pada menit ke-82, sayang tembakannya membentur mistar gawang.
Dua menit berselang, Palace betul-betul membalikkan keadaan dan berbalik memimpin ketika Mitchell berada di posisi yang tepat di area tiang jauh untuk menyambut tembakan Eze dengan dadanya demi meneruskan bola ke dalam gawang.
Skor 3-2 bertahan hingga bubaran untuk Palace, sekaligus menandai torehan positif bagi sang manajer Roy Hodgson yang kini menang sembilan kali saat menghadapi Villa, jumlah kemenangan terbanyaknya melawan satu tim di Liga Premier Inggris.
Di pertandingan selanjutnya kedua tim sama-sama bermain pada Rabu (19/5) saat Palace menjamu Arsenal di Selhurst Park dan Villa bertandang ke markas Tottenham Hotspurs.