Yogyakarta (ANTARA) - Bebeclub mengajak para ibu membangun kebiasaan makan serat karena serat merupakan salah satu jenis zat gizi yang penting untuk dikonsumsi oleh si kecil agar sistem pencernaan bisa bekerja dengan optimal.
"Konsumsi makanan berserat tidak bisa diremehkan. Kebutuhan serat yang tercukupi dapat membantu optimalisasi kesehatan saluran cerna yang krusial bagi tumbuh kembang dan kesehatannya," kata Dokter Spesialis Anak Konsultan dan Ahli Gastrohepatologi Dr Ariani Dewi Widodo pada peluncuran Kampanye "Jam Makan Serat" secara virtual, Kamis.
Pencernaan yang sehat akan membuat nutrisi makanan terserap dengan baik, yang juga akan berdampak pada sistem daya tahan tubuh anak menjadi lebih baik, dapat memberikan perkembangan yang optimal ke otak, bahkan dapat dapat mempengaruhi emosi anak.
Selain itu, pola makan dengan serat yang cukup juga mencegah anak mengalami sembelit (konstipasi) dan dapat meningkatkan sistem daya tahan tubuh, sehingga mengurangi risiko terjadinya penyakit tidak menular seperti obesitas di kemudian hari.
Ahli Nutrisi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Saptawati Bardosono, yang akrab disapa Prof Tati, mengatakan orang tua perlu memiliki pengetahuan yang cukup serta kejelian dalam memilih dan memberikan makanan yang berserat tinggi kepada anak agar dapat mendukung mengoptimalkan tumbuh kembangnya.
Cara mudah untuk memastikan anak mendapat cukup serat adalah dengan memperkenalkan anak dengan berbagai jenis serat, hingga membiasakan konsumsi makanan berserat. Beberapa pilihan jenis makanan berserat antara lain buah, sayur, kacang-kacangan, biji-bijian, hingga makanan yang diperkaya serat.
Beberapa contoh makanan kaya serat, yaitu: sereal sarapan dari gandum utuh, roti gandum dan oats, barli dan gandum hitam; buah-buahan seperti pir, melon dan jeruk; sayuran seperti brokoli, wortel, dan jagung manis; kacang polong, buncis dan pulses; kacang dan biji-bijian; serta kentang dengan kulitnya.
Melihat pentingnya edukasi tentang makanan berserat dan dorongan gerakan yang tepat untuk mendukung para ibu di Indonesia agar dapat membangun kebiasaan makan serat pada anak, Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia melalui Bebeclub meluncurkan kampanye "Jam Makan Serat".
"Rangkaian kampanye ini diharapkan dapat memudahkan para orang tua dalam memastikan asupan serat harian anak tercukupi dengan makanan dan minuman tinggi serat yang dapat memenuhi 50 persen kebutuhan serat harian anak jika dikonsumsi 3 kali sehari," kata Brand Manager Danone Specialized Nutrition Indonesia Shiera Syabila Maulidya.
Dengan memiliki pencernaan yang sehat, akan dapat mendukung 7 kehebatan lengkap si kecil, yaitu pencernaan nyaman, penyerapan nutrisi, pencernaan lancar, perlindungan alami, tumbuh kembang optimal, cepat tanggap, dan menjaga suasana hati.
"Selain gerakan 'Jam Makan Serat', kami juga menghadirkan satu satunya susu tinggi serat Bebelac Gold sebagai salah satu pilihan ibu untuk melengkapi asupan serat harian dan nutrisi untuk si kecil," katanya.
Inisiatif ini dilakukan karena Bebeclub percaya bahwa kehebatan seorang anak perlu dimulai dari nutrisi tepat, khususnya asupan serat yang dikonsumsi agar bisa memiliki pencernaan yang sehat untuk mendukung tumbuh kembang dan kesehatan holistik si kecil.
Selebriti Gya Sadiqah, yang juga istri Tarra Budiman dan ibu dari satu anak, mengatakan kampanye "Jam Makan Serat" semakin membuatnya sadar akan pentingnya untuk memastikan asupan serat harian Kalea tercukupi dari makanan tinggi serat serta dibantu dilengkapi dari nutrisi Bebelac Gold.
"Sejak tahu dan menggunakan Bebelac Gold yang telah teruji klinis dapat membantu melancarkan pencernaan dalam 2 minggu, karena mengandung nutrisi susu tinggi serat. Hasilnya, bener terbukti dan Kalea jadi tidak konstipasi lagi," katanya.
Selain menyediakan produk susu pertumbuhan yang mengandung tinggi serat bagi anak di atas satu tahun dan kampanye "Jam Makan Serat", dalam rangka membantu orang tua memantau kesehatan pencernaan dan memastikan kebutuhan serat pada anak, Bebeclub juga menyediakan platform Tummypedia yang dapat diakses di https://bebeclub.co.id/tummypedia.
"Konsumsi makanan berserat tidak bisa diremehkan. Kebutuhan serat yang tercukupi dapat membantu optimalisasi kesehatan saluran cerna yang krusial bagi tumbuh kembang dan kesehatannya," kata Dokter Spesialis Anak Konsultan dan Ahli Gastrohepatologi Dr Ariani Dewi Widodo pada peluncuran Kampanye "Jam Makan Serat" secara virtual, Kamis.
Pencernaan yang sehat akan membuat nutrisi makanan terserap dengan baik, yang juga akan berdampak pada sistem daya tahan tubuh anak menjadi lebih baik, dapat memberikan perkembangan yang optimal ke otak, bahkan dapat dapat mempengaruhi emosi anak.
Selain itu, pola makan dengan serat yang cukup juga mencegah anak mengalami sembelit (konstipasi) dan dapat meningkatkan sistem daya tahan tubuh, sehingga mengurangi risiko terjadinya penyakit tidak menular seperti obesitas di kemudian hari.
Ahli Nutrisi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Saptawati Bardosono, yang akrab disapa Prof Tati, mengatakan orang tua perlu memiliki pengetahuan yang cukup serta kejelian dalam memilih dan memberikan makanan yang berserat tinggi kepada anak agar dapat mendukung mengoptimalkan tumbuh kembangnya.
Cara mudah untuk memastikan anak mendapat cukup serat adalah dengan memperkenalkan anak dengan berbagai jenis serat, hingga membiasakan konsumsi makanan berserat. Beberapa pilihan jenis makanan berserat antara lain buah, sayur, kacang-kacangan, biji-bijian, hingga makanan yang diperkaya serat.
Beberapa contoh makanan kaya serat, yaitu: sereal sarapan dari gandum utuh, roti gandum dan oats, barli dan gandum hitam; buah-buahan seperti pir, melon dan jeruk; sayuran seperti brokoli, wortel, dan jagung manis; kacang polong, buncis dan pulses; kacang dan biji-bijian; serta kentang dengan kulitnya.
Melihat pentingnya edukasi tentang makanan berserat dan dorongan gerakan yang tepat untuk mendukung para ibu di Indonesia agar dapat membangun kebiasaan makan serat pada anak, Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia melalui Bebeclub meluncurkan kampanye "Jam Makan Serat".
"Rangkaian kampanye ini diharapkan dapat memudahkan para orang tua dalam memastikan asupan serat harian anak tercukupi dengan makanan dan minuman tinggi serat yang dapat memenuhi 50 persen kebutuhan serat harian anak jika dikonsumsi 3 kali sehari," kata Brand Manager Danone Specialized Nutrition Indonesia Shiera Syabila Maulidya.
Dengan memiliki pencernaan yang sehat, akan dapat mendukung 7 kehebatan lengkap si kecil, yaitu pencernaan nyaman, penyerapan nutrisi, pencernaan lancar, perlindungan alami, tumbuh kembang optimal, cepat tanggap, dan menjaga suasana hati.
"Selain gerakan 'Jam Makan Serat', kami juga menghadirkan satu satunya susu tinggi serat Bebelac Gold sebagai salah satu pilihan ibu untuk melengkapi asupan serat harian dan nutrisi untuk si kecil," katanya.
Inisiatif ini dilakukan karena Bebeclub percaya bahwa kehebatan seorang anak perlu dimulai dari nutrisi tepat, khususnya asupan serat yang dikonsumsi agar bisa memiliki pencernaan yang sehat untuk mendukung tumbuh kembang dan kesehatan holistik si kecil.
Selebriti Gya Sadiqah, yang juga istri Tarra Budiman dan ibu dari satu anak, mengatakan kampanye "Jam Makan Serat" semakin membuatnya sadar akan pentingnya untuk memastikan asupan serat harian Kalea tercukupi dari makanan tinggi serat serta dibantu dilengkapi dari nutrisi Bebelac Gold.
"Sejak tahu dan menggunakan Bebelac Gold yang telah teruji klinis dapat membantu melancarkan pencernaan dalam 2 minggu, karena mengandung nutrisi susu tinggi serat. Hasilnya, bener terbukti dan Kalea jadi tidak konstipasi lagi," katanya.
Selain menyediakan produk susu pertumbuhan yang mengandung tinggi serat bagi anak di atas satu tahun dan kampanye "Jam Makan Serat", dalam rangka membantu orang tua memantau kesehatan pencernaan dan memastikan kebutuhan serat pada anak, Bebeclub juga menyediakan platform Tummypedia yang dapat diakses di https://bebeclub.co.id/tummypedia.