Makassar (ANTARA) - Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Muhammad Roem mengatakan, Makassar Culinary Night (MCN) 2022 menjadi pemicu kebangkitan UMKM di Kota Makassar dan sekitarnya.
"Setelah perhelatan serupa digelar terakhir pada 2019, kini kembali digelar setelah dua tahun vakum pada masa pandemi COVID-19," kata Muhammad Roem di sela pembukaan MCN di kawasan Benteng Rotterdam, Makassar, Sabtu malam.
Dia mengatakan, ini adalah even kuliner tahunan terbesar di Makassar yang sudah ke-16 kali digelar dan selalu mendapat respons positif dari masyarakat dan kaum milineal.
Menurut dia, kali ini temanya "Reunian yuk" yang mengajak kembali masyarakat pencinta kuliner, UMKM dan pencinta seni untuk bertemu kembali pada MCN 2022 yang digelar selama dua malam yakni 21 - 22 Mei 2022.
"Dengan adanya kebijakan pemerintah yang memberikan kelonggaran untuk berinteraksi, maka MCN ini digelar kembali untuk mendukung kebangkitan UMKM pada masa endemi atau normal baru," katanya.
Sementara itu, Regional Manager Corporate Affairs Gojek East Indonesia Kurniawan Iskandar Dinata mengatakan, perusahaan jasa daring ini mengambil bagian untuk mendorong pelaku UMKM berpartisipasi pada momen tersebut.
Selain itu, juga membantu pemerintah dalam menyosialisasikan dan menerapkan sistem pembayaran digital melalui "Gopay", karena disadari masyarakat harus dilindungi dari adanya kuman atau virus yang mengikut pada uang tunai saat bertransaksi.
Pernyataan tersebut diperkuat oleh Founder MCN Mistri Andi Muin.
Menurut dia, dari 70 tenant yang sudah terseleksi dari ratusan pendaftar, semuanya ditekankan untuk menggunakan sistem pembayaran digital dengan Quick Response Code Indonesia (QRIS) yang diluncurkan Bank Indonesia sebelum pandemi.
"Ini sebagai bentuk dukungan ke pemerintah dalam membantu menyosialisasikan sistem pembayaran digital di kalangan masyarakat," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Muhammad Roem disela pembukaan Makassar Culinary Naight 2022 di kawasan Benteng Rotterdam, Makassar, Sabtu (21/5/2022) malam. Antara / Suriani Mappong
"Setelah perhelatan serupa digelar terakhir pada 2019, kini kembali digelar setelah dua tahun vakum pada masa pandemi COVID-19," kata Muhammad Roem di sela pembukaan MCN di kawasan Benteng Rotterdam, Makassar, Sabtu malam.
Dia mengatakan, ini adalah even kuliner tahunan terbesar di Makassar yang sudah ke-16 kali digelar dan selalu mendapat respons positif dari masyarakat dan kaum milineal.
Menurut dia, kali ini temanya "Reunian yuk" yang mengajak kembali masyarakat pencinta kuliner, UMKM dan pencinta seni untuk bertemu kembali pada MCN 2022 yang digelar selama dua malam yakni 21 - 22 Mei 2022.
"Dengan adanya kebijakan pemerintah yang memberikan kelonggaran untuk berinteraksi, maka MCN ini digelar kembali untuk mendukung kebangkitan UMKM pada masa endemi atau normal baru," katanya.
Sementara itu, Regional Manager Corporate Affairs Gojek East Indonesia Kurniawan Iskandar Dinata mengatakan, perusahaan jasa daring ini mengambil bagian untuk mendorong pelaku UMKM berpartisipasi pada momen tersebut.
Selain itu, juga membantu pemerintah dalam menyosialisasikan dan menerapkan sistem pembayaran digital melalui "Gopay", karena disadari masyarakat harus dilindungi dari adanya kuman atau virus yang mengikut pada uang tunai saat bertransaksi.
Pernyataan tersebut diperkuat oleh Founder MCN Mistri Andi Muin.
Menurut dia, dari 70 tenant yang sudah terseleksi dari ratusan pendaftar, semuanya ditekankan untuk menggunakan sistem pembayaran digital dengan Quick Response Code Indonesia (QRIS) yang diluncurkan Bank Indonesia sebelum pandemi.
"Ini sebagai bentuk dukungan ke pemerintah dalam membantu menyosialisasikan sistem pembayaran digital di kalangan masyarakat," katanya.