Bali (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo berharap proyek pertahanan Indonesia-Prancis tidak sebatas pengadaan alat utama sistem senjata atau alutsista, namun meningkat hingga produksi bersama, alih teknologi, dan investasi manufaktur.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di sela Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali, Selasa, sebagaimana keterangan tertulis yang diterima dari Biro Pers Sekretariat Presiden.

"Saya harapkan berbagai proyek pertahanan ini dapat segera kita tindak lanjuti. Saya sambut baik rencana dialog 2+2 antara menteri luar negeri dan menteri pertahanan kita untuk membahas isu-isu strategis di kawasan," kata Jokowi.

Presiden Jokowi juga membahas mengenai kerja sama transisi energi dan menjelaskan bahwa Indonesia terus berupaya memperkuat transisi energi baru dan terbarukan.

Sementara Presiden Macron sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan Indonesia dan menyatakan kesiapan untuk mendukung transisi energi di Indonesia.






Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi berharap proyek pertahanan Indonesia-Prancis meningkat

Pewarta : Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024