Beijing (ANTARA) - China menyatakan bahwa subvarian Omicron BQ.1 dan XBB yang terdeteksi di Kota Shanghai dan Provinsi Zhejiang berasal dari Eropa dan Amerika Serikat.

Dua subvarian itu sebelumnya menyebar luas di Eropa dan AS, kata Kepala Rumah Sakit Kelas Tiga Shenzhen, Lu Hongzhou, seperti dikutip media China, Rabu.

Menurut dia, BQ.1 merupakan turunan dari BA.5, sedangkan XBB mampu menembus kekebalan tubuh karena hanya membutuhkan waktu dua pekan untuk menjadi induk virus seperti kasus di Singapura.

Sebelumnya pada Senin (2/1), Shanghai mendeteksi subvarian BQ.1 dan XBB di kawasan tertutup yang menjadi tempat karantina beberapa pelaku perjalanan dari negara lain.

Dari 25 sampel XBB yang terdeteksi di Shanghai, beberapa di antaranya teridentifikasi mengandung subvarian XBB.1.5 yang dominan di AS.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: China: Subvarian baru Omicron dari Eropa dan AS

Pewarta : M. Irfan Ilmie
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024