Cakung, Jakarta Timur (ANTARA) - Mantan pemain FC Barcelona era 2002/2003 Gaizka Mendeita memuji mantan timnya yang berani mengorbitkan banyak pemain muda bertalenta pada musim ini.
Pujian ini diberikan Mendeita karena setelah munculnya Gavi dan Alejandro Balde pada musim-musim sebelumnya, Barcelona melalui La Masia kembali memunculkan pesepak bola calon bintang yang kini ada pada Fermin Lopez (20 tahun), Lamine Yamal (16 tahun), dan Marc Guiu (17 tahun).
“Jika kita melihat saat Messi meninggalkan Barca, kita melihat Ansu Fati datang. Sayangnya, banyak cedera tidak memungkinkannya untuk berkembang sesuai keinginannya,” ucap Mendeita ketika ditemui di sela-sela acara nonton bareng El Clasico di Gading Festival Sedayu, Jakarta Timur, Sabtu.
“Lalu kita melihat, meski bukan, pemain La Masia, Pedri. Lalu Gavi, sekarang Lamine Yamal, Fermin. Jadi saya pikir kita melihat para pemain muda terus bermunculan saat ini,” tambahnya.
Fermin, Yamal, dan Guiu adalah nama-nama pemain Barca yang sedang naik daun musim ini. Dikutip dari Transfermarkt, Yamal menjadi pemain yang sering tampil dengan 13 penampilan di seluruh kompetisi dengan sumbangan satu gol. Lalu, ada Fermin yang telah mencatatkan delapan penampilan di semua kompetisi dengan dua gol.
Terakhir, ada Guiu yang baru-baru ini namanya mencuat yang membuat dua penampilan dengan lesatan satu gol yang menjadi penentu kemenangan saat mengalahkan Athletic Bilbao dengan skor 1-0 pekan lalu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mendeita puji Barca kembali munculkan pemain-pemain muda bertalenta
Barcelona telurkan pemain muda bertalenta
Mantan pemain FC Barcelona di era 2002/2003, Gaizka Mendeita (kiri) saat menjadi bintang tamu pada acara nonton bareng El Clasico di Gading Festival Sedayu, Jakarta Timur, Sabtu (28/10/2023). (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)
Mantan pemain FC Barcelona di era 2002/2003, Gaizka Mendeita (kiri) saat menjadi bintang tamu pada acara nonton bareng El Clasico di Gading Festival Sedayu, Jakarta Timur, Sabtu (28/10/2023). (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)