Yogyakarta (ANTARA) - Aktivitas hiburan tidak hanya terdiri dari sebuah konser atau festival musik saja. Aktivitas hiburan adalah suatu kegiatan yang yang bisa menarik minat individu atau kelompok dan bisa memberikan kesenangan atau kegembiraan.
"Individu atau kelompok itu bisa berkumpul dalam suatu acara yang sesuai dengan minat mereka. Seperti event yang bertajuk Land of Beauty besutan Land of Leisures yang diadakan di Yogyakarta pada 2023 atau Oh Beauty 2023 yang diadakan di Pondok Indah Mall, Jakarta," kata Direktur Artatix Panji Pamungkas dalam siaran pers Sabtu.
Pada event-event tersebut, menurut Panji, banyak individu atau kelompok yang berkumpul karena minat mereka terhadap, kosmetik, kuliner, fashion atau dalam cakupan besarnya adalah lifestyle. Kesuksesan kedua event tersebut, selain konsep yang matang, adalah kepuasan para pengunjung.
"Bisa dibilang ada ribuan pengunjung yang datang dalam satu hari penyelenggaraannya. Dari proses hulu ke hilir, dari pembelian tiket sampai dengan habisnya pengunjung menjadi konsentrasi yang diperhatikan oleh penyelenggara acara," katanya.
Menurut dia, satu proses acara yang paling pertama bersentuhan dengan calon pengunjung adalah transaksi pembelian tiket. Tentu saja ini menjadi nilai tambah suatu event jika transaksi pembelian tiketnya aman dan cepat.
Artatix, penyedia sistem transaksi tiket yang sudah berdiri sejak tahun 2021 mampu mengelola sistem transaksi penjualan tiket tersebut dengan aman dan cepat. Tentunya, Artatix adalah pihak yang dipercaya untuk mengelola sistem transaksi penjualan tiket untuk event Land of Beauty dan Oh Beauty 2023 tersebut.
Selain penjualan tiket secara online, kata dia, Artatix yang berupa Ticket Management Service (TMS) ini juga mampu mengelola penjualan tiket secara offline. Terkadang, pengunjung yang spontan atau datang secara tiba-tiba dan langsung membeli tiket, jumlahnya bisa mengalahkan pengunjung yang membeli tiket secara online.
"Jumlah pengunjung yang sangat banyak membeli tiket on the spot tidak menjadi masalah bagi Artatix untuk mengelolanya. Tidak hanya konten acara saja yang menarik perhatian calon pengunjung untuk datang. Tetapi penawaran penjualan tiket juga bisa menarik minat calon pengunjung. Seperti penjualan tiket yang digabungkan bersama sejumlah produk dalam satu unit dengan harga spesial atau bundling," katanya.
Tentu saja, gimik penjualan seperti ini juga bisa dikelola oleh Artatix tanpa celah. Strategi pemasaran suatu acara untuk menarik calon pengunjung juga bisa melalui seseorang yang mempunyai pengaruh di media sosial. Seorang KOL (Key Opinion Leader) atau influencer tentu mempunyai pengikut yang sangat banyak, ini menjadi nilai tambah untuk penyelenggara acara yang bisa mengundangnya datang.
Menurut dia, hal ini menjadi mudah bagi Artatix untuk sigap dalam membantu penyelenggara yang ingin mengundang KOL datang. Sistem Artatix yang sudah terintegrasi dengan aman membuat validasi tiket penonton menjadi cepat. Kecepatan ini juga berlaku untuk penukaran bundling produk yang dijual bersama tiket.
"Tentunya, semua transaksi pembelian tiket akan terekam dalam data yang bisa memperkirakan jumlah pengunjung," kata Panji.
"Individu atau kelompok itu bisa berkumpul dalam suatu acara yang sesuai dengan minat mereka. Seperti event yang bertajuk Land of Beauty besutan Land of Leisures yang diadakan di Yogyakarta pada 2023 atau Oh Beauty 2023 yang diadakan di Pondok Indah Mall, Jakarta," kata Direktur Artatix Panji Pamungkas dalam siaran pers Sabtu.
Pada event-event tersebut, menurut Panji, banyak individu atau kelompok yang berkumpul karena minat mereka terhadap, kosmetik, kuliner, fashion atau dalam cakupan besarnya adalah lifestyle. Kesuksesan kedua event tersebut, selain konsep yang matang, adalah kepuasan para pengunjung.
"Bisa dibilang ada ribuan pengunjung yang datang dalam satu hari penyelenggaraannya. Dari proses hulu ke hilir, dari pembelian tiket sampai dengan habisnya pengunjung menjadi konsentrasi yang diperhatikan oleh penyelenggara acara," katanya.
Menurut dia, satu proses acara yang paling pertama bersentuhan dengan calon pengunjung adalah transaksi pembelian tiket. Tentu saja ini menjadi nilai tambah suatu event jika transaksi pembelian tiketnya aman dan cepat.
Artatix, penyedia sistem transaksi tiket yang sudah berdiri sejak tahun 2021 mampu mengelola sistem transaksi penjualan tiket tersebut dengan aman dan cepat. Tentunya, Artatix adalah pihak yang dipercaya untuk mengelola sistem transaksi penjualan tiket untuk event Land of Beauty dan Oh Beauty 2023 tersebut.
Selain penjualan tiket secara online, kata dia, Artatix yang berupa Ticket Management Service (TMS) ini juga mampu mengelola penjualan tiket secara offline. Terkadang, pengunjung yang spontan atau datang secara tiba-tiba dan langsung membeli tiket, jumlahnya bisa mengalahkan pengunjung yang membeli tiket secara online.
"Jumlah pengunjung yang sangat banyak membeli tiket on the spot tidak menjadi masalah bagi Artatix untuk mengelolanya. Tidak hanya konten acara saja yang menarik perhatian calon pengunjung untuk datang. Tetapi penawaran penjualan tiket juga bisa menarik minat calon pengunjung. Seperti penjualan tiket yang digabungkan bersama sejumlah produk dalam satu unit dengan harga spesial atau bundling," katanya.
Tentu saja, gimik penjualan seperti ini juga bisa dikelola oleh Artatix tanpa celah. Strategi pemasaran suatu acara untuk menarik calon pengunjung juga bisa melalui seseorang yang mempunyai pengaruh di media sosial. Seorang KOL (Key Opinion Leader) atau influencer tentu mempunyai pengikut yang sangat banyak, ini menjadi nilai tambah untuk penyelenggara acara yang bisa mengundangnya datang.
Menurut dia, hal ini menjadi mudah bagi Artatix untuk sigap dalam membantu penyelenggara yang ingin mengundang KOL datang. Sistem Artatix yang sudah terintegrasi dengan aman membuat validasi tiket penonton menjadi cepat. Kecepatan ini juga berlaku untuk penukaran bundling produk yang dijual bersama tiket.
"Tentunya, semua transaksi pembelian tiket akan terekam dalam data yang bisa memperkirakan jumlah pengunjung," kata Panji.