Garut (ANTARA) - Aktivitas masyarakat dan wisatawan di kawasan objek wisata pantai di Kabupaten Garut, Jawa Barat, kembali normal meski setelahnya sempat diguncang gempa berkekuatan Magnitudo 5.0 dengan titik gempa di Barat Daya Pangandaran, Minggu siang.

Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Garut AKP Anang Sonjaya, Ahad membenarkan gempa bumi sempat dirasakan sebagian masyarakat di pesisir pantai itu, namun tidak lama kemudian aktivitas wisatawan maupun masyarakat di pantai tersebut kembali normal.

"Alhamdulillah aman, para pengunjung sebagaimana biasa normal," kata Anang.

Baca juga: Tim SAR temukan dua wisatawan korban terseret ombak di Pantai Santolo

Ia menuturkan, gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5.0 sempat mengguncang dan dirasakan sebagian masyarakat di wilayah pesisir pantai Garut.

Selanjutnya jajaran Satpolairud Polres Garut bersama petugas gabungan lainnya, kata Anang, langsung melakukan pengecekan setiap pos pengamanan pantai di selatan Garut, yang hasilnya dalam kondisi normal.

"Di pos-pos pantau semuanya baik-baik, dan aktivitas mereka tetap berjalan seolah tidak merasakan adanya gempa," katanya.

Baca juga: Ribuan wisatawan mengunjungi pantai di Garut libur Lebaran

Ia menyampaikan, menjelang libur Tahun Baru kondisi tempat wisata pantai sudah mulai ramai oleh pengunjung.





Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Aktivitas wisatawan di pantai Garut normal setelah gempa

Pewarta : Feri Purnama
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024