Yogyakarta (ANTARA) - Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Prof Dr Muchlas MT melantik lima wakil rektor masa jabatan 2024-2028 di Ruang Amphitarium Kampus IV UAD Yogyakarta, Selasa.
Lima Wakil Rektor UAD yang dilantik adalah Dr Nur Kholis MAg (Wakil Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan), Prof Sunardi MT, PhD (Wakil Rektor Bidang Akademik), Dr Norma Sari MHum (Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia), Dr Utik Bidayati MM (Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum), dan Dr Gatot Sugiharto MH (Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni).
Prof Muchlas dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh wakil rektor yang telah dilantik sekaligus berharap mereka bisa mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab dan kedisiplinan sesuai ucapan sumpah yang dibacakan.
Ia juga menyampaikan penghormatan dan apresiasi kepada para Wakil Rektor UAD masa jabatan 2020-2024 atas dedikasi, peran, kontribusi, serta pengabdiannya yang luar biasa bagi kemajuan UAD hingga saat ini.
"Kami berharap kerja sama yang terjalin sangat baik selama ini bisa dilanjutkan oleh para wakil rektor yang baru agar dapat bersama-sama mencapai target kinerja yang harapkan. Selamat bekerja kepada Wakil Rektor UAD periode 2024-2028 untuk bersama-sama dengan kami memajukan UAD," kata Muchlas.
Pelaksana Tugas Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V Daerah Istimewa Yogyakarta Prof Aris Junaidi PhD dalam sambutannya menuturkan bahwa momen pelantikan wakil rektor ini merupakan momentum terbentuknya komitmen bersama untuk memajukan UAD menjadi perguruan tinggi yang unggul dan inovatif.
"Sebagai wakil rektor, bapak dan ibu yang baru saja dilantik memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dalam mendukung visi dan misi UAD. Selain itu, juga akan menjadi pemimpin yang mampu memotivasi dan memandu seluruh sivitas akademika menuju prestasi yang lebih tinggi,: kata Aris.
Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah diwakili oleh Wakil Sekretaris 3 Majelis Diktilitbang Dr Muhammad Samsudin MPd menyampaikan bahwa UAD sebagai perguruan tinggi yang unggul harus memiliki kemampuan untuk sharing vision, menetapkan mental model, mengedepankan personal mastery, serta berpikir sistem.
"Hal tersebut dilakukan untuk membangun sebuah kekuatan yang bisa mendorong UAD menjadi perguruan tinggi dengan dinamika organisasi yang baik," tutur Samsudin.
Lima Wakil Rektor UAD yang dilantik adalah Dr Nur Kholis MAg (Wakil Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan), Prof Sunardi MT, PhD (Wakil Rektor Bidang Akademik), Dr Norma Sari MHum (Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia), Dr Utik Bidayati MM (Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Umum), dan Dr Gatot Sugiharto MH (Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni).
Prof Muchlas dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh wakil rektor yang telah dilantik sekaligus berharap mereka bisa mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab dan kedisiplinan sesuai ucapan sumpah yang dibacakan.
Ia juga menyampaikan penghormatan dan apresiasi kepada para Wakil Rektor UAD masa jabatan 2020-2024 atas dedikasi, peran, kontribusi, serta pengabdiannya yang luar biasa bagi kemajuan UAD hingga saat ini.
"Kami berharap kerja sama yang terjalin sangat baik selama ini bisa dilanjutkan oleh para wakil rektor yang baru agar dapat bersama-sama mencapai target kinerja yang harapkan. Selamat bekerja kepada Wakil Rektor UAD periode 2024-2028 untuk bersama-sama dengan kami memajukan UAD," kata Muchlas.
Pelaksana Tugas Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V Daerah Istimewa Yogyakarta Prof Aris Junaidi PhD dalam sambutannya menuturkan bahwa momen pelantikan wakil rektor ini merupakan momentum terbentuknya komitmen bersama untuk memajukan UAD menjadi perguruan tinggi yang unggul dan inovatif.
"Sebagai wakil rektor, bapak dan ibu yang baru saja dilantik memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dalam mendukung visi dan misi UAD. Selain itu, juga akan menjadi pemimpin yang mampu memotivasi dan memandu seluruh sivitas akademika menuju prestasi yang lebih tinggi,: kata Aris.
Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah diwakili oleh Wakil Sekretaris 3 Majelis Diktilitbang Dr Muhammad Samsudin MPd menyampaikan bahwa UAD sebagai perguruan tinggi yang unggul harus memiliki kemampuan untuk sharing vision, menetapkan mental model, mengedepankan personal mastery, serta berpikir sistem.
"Hal tersebut dilakukan untuk membangun sebuah kekuatan yang bisa mendorong UAD menjadi perguruan tinggi dengan dinamika organisasi yang baik," tutur Samsudin.