Jakarta (ANTARA) -
Analis pasar uang Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan Bank Indonesia (BI) akan menahan kembali BI-Rate di level 6 persen karena inflasi domestik berpotensi meningkat.
 
"Kami melihat BI masih akan menahan BI rate di level 6 persen karena adanya potensi inflasi yang meningkat karena naiknya harga pangan menjelang puasa dan Lebaran," kata Reny kepada ANTARA di Jakarta, Selasa.
 
Ia menuturkan saat ini inflasi kemungkinan akan naik di tengah momentum bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 2024. Inflasi diperkirakan bergerak ke sekitar 2,7 persen sampai 2,9 persen secara year on year (yoy).
 
Oleh karenanya, BI kemungkinan tidak akan menurunkan suku bunga kebijakan dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI yang berlangsung pada 19-20 Maret 2024.
 
Selain itu, volatilitas rupiah juga masih tinggi karena adanya tekanan eksternal dari potensi penundaan penurunan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed.
 
 
 
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Analis: BI akan tahan kembali BI-Rate di level 6 persen

Pewarta : Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024