Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan RI sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengungkap keprihatinannya atas insiden penembakan yang menargetkan Presiden Amerika Serikat Periode 2017–2021 Donald Trump di Pennsylvania minggu lalu (13/7).

Menhan Prabowo, dalam siaran resminya yang dikonfirmasi di Jakarta, Rabu, menegaskan tidak ada tempat untuk kekerasan dalam demokrasi.

“Saya sangat prihatin mendengar tentang upaya pembunuhan selama kampanye presiden mantan presiden Donald Trump di Pennsylvania. Tidak ada tempat untuk kekerasan dalam proses politik demokratis dan ini harus dikutuk,” kata Prabowo.

Dia pun mendoakan Trump segera pulih dan membaik setelah mengalami insiden tersebut.

“Saya menyampaikan harapan terbaik kepada mantan Presiden Trump agar cepat sembuh, dan pikiran kami tertuju pada para korban dan keluarga mereka selama masa sulit ini,” sambung Prabowo.

Dalam siaran yang sama, Prabowo juga berharap tahapan kampanye di Amerika Serikat, yang saat ini tengah berlangsung, dapat berjalan dengan aman, damai, tertib dan lancar.

“Kami berharap kampanye pemilu AS berlanjut dalam lingkungan yang damai dan aman,” kata Menhan Prabowo.

Presiden Ke-45 Amerika Serikat Donald Trump, yang saat ini kembali mencalonkan diri dalam pemilihan presiden, kena tembak di telinga kanannya saat berkampanye di hadapan pendukungnya di Pennsylvania pada 14 Juli.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Prabowo respons insiden Trump, sebut tak ada tempat untuk kekerasan

Pewarta : Genta Tenri Mawangi
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024