Sleman (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta terus melakukan distribusi air bersih di wilayah-wilayah yang dilanda kekeringan untuk memenuhi kebutuhan dasar warga dan sekolah.
"Setiap ada permintaan ataupun persediaan air bersih di wilayah habis, kami langsung mendistribusikan bantuan air bersih baik siang maupun malam," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman Makwan di Sleman, Minggu.
Menurut dia, pada Sabtu (26/10) mulai sekitar pukul 21.39 WIB hingga Minggu dini hari, pihaknya mendistribusikan sebanyak 20.000 liter air bersih untuk wilayah Kalurahan (setingkat desa) Banyurejo, Kapanewon (Kecamatan) Tempel.
"Ada sebanyak empat tanki air bersih atau sekitar 20.00 liter air bersih yang kami distribusikan di Banyurejo tadi malam," katanya.
Baca juga: BPBD Sleman memasang 12 hidran umum di wilayah kekeringan
Ia mengatakan, air bersih yang diambil dari sumber air Tirta Sari, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Minggir tersebut didistribusikan di 10 titik di Kalurahan Banyurejo.
"Titik distribusi air bersih di Banyurejo yakni di Dusun Plambongan sebanyak 2.000 liter, Dusun Bulan di RT 5 sebanyak 2.000 liter, di SDN Banyurejo 4 Dusun Tangisan sebanyak 2.000 liter," katanya.
Kemudian di Dusun Kajoran sebanyak 2.000 liter, Dusun Tangisan RT 10 RW 03 sebanyak 2.000 liter, Dusun Tangisan RT 03 RW 10 sebanyak 2.000 liter, kemudian Dusun Tangisan RT05 RW 10 sebanyak 2.000 liter.
"Selanjutnya di Dusun Jambean RT 03 RW 07 sebanyak 2.000 liter dan Dusun Kajoran RT 05 RW 08 sebanyak 3.000 liter dan Dusun Jambean RT," katanya.
Makwan mengatakan hingga saat ini sudah ada empat kelurahan serta empat sekolah di tiga kapanewon yang telah mendapatkan bantuan air bersih.
Tiga kalurahan tersebut meliputi Sendangrejo, Sendangagung, Sendangsari di Kapanewon Minggir dan Kalurahan Banyurejo di Kapanewon Tempel.
Sedangkan untuk sekolah yaitu dua sekolah SD dan satu TK di Kapanewon Moyudan. Kemudian SD di Tlogoadi, Mlati dan SD di Banyurejo, Tempel.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPBD Sleman terus distribusikan air bersih di wilayah kekeringan
"Setiap ada permintaan ataupun persediaan air bersih di wilayah habis, kami langsung mendistribusikan bantuan air bersih baik siang maupun malam," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman Makwan di Sleman, Minggu.
Menurut dia, pada Sabtu (26/10) mulai sekitar pukul 21.39 WIB hingga Minggu dini hari, pihaknya mendistribusikan sebanyak 20.000 liter air bersih untuk wilayah Kalurahan (setingkat desa) Banyurejo, Kapanewon (Kecamatan) Tempel.
"Ada sebanyak empat tanki air bersih atau sekitar 20.00 liter air bersih yang kami distribusikan di Banyurejo tadi malam," katanya.
Baca juga: BPBD Sleman memasang 12 hidran umum di wilayah kekeringan
Ia mengatakan, air bersih yang diambil dari sumber air Tirta Sari, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Minggir tersebut didistribusikan di 10 titik di Kalurahan Banyurejo.
"Titik distribusi air bersih di Banyurejo yakni di Dusun Plambongan sebanyak 2.000 liter, Dusun Bulan di RT 5 sebanyak 2.000 liter, di SDN Banyurejo 4 Dusun Tangisan sebanyak 2.000 liter," katanya.
Kemudian di Dusun Kajoran sebanyak 2.000 liter, Dusun Tangisan RT 10 RW 03 sebanyak 2.000 liter, Dusun Tangisan RT 03 RW 10 sebanyak 2.000 liter, kemudian Dusun Tangisan RT05 RW 10 sebanyak 2.000 liter.
"Selanjutnya di Dusun Jambean RT 03 RW 07 sebanyak 2.000 liter dan Dusun Kajoran RT 05 RW 08 sebanyak 3.000 liter dan Dusun Jambean RT," katanya.
Makwan mengatakan hingga saat ini sudah ada empat kelurahan serta empat sekolah di tiga kapanewon yang telah mendapatkan bantuan air bersih.
Tiga kalurahan tersebut meliputi Sendangrejo, Sendangagung, Sendangsari di Kapanewon Minggir dan Kalurahan Banyurejo di Kapanewon Tempel.
Sedangkan untuk sekolah yaitu dua sekolah SD dan satu TK di Kapanewon Moyudan. Kemudian SD di Tlogoadi, Mlati dan SD di Banyurejo, Tempel.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPBD Sleman terus distribusikan air bersih di wilayah kekeringan