Bantul (ANTARA) - Kepolisian Resor Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menerjunkan sebanyak 518 personel untuk mengawal keamanan kegiatan kampanye terbuka pasangan calon bupati dan calon wakil bupati peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bantul yang dimulai pada hari Minggu (3/11).
"Ada sebanyak 518 personel yang diterjunkan untuk mengamankan kampanye terbuka pasangan calon bupati dan wakil bupati yang melakukan kampanye di Lapangan Pasar Kuliner Karangtalun Imogiri," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana di Bantul, Minggu.
Selain melakukan pengawalan kegiatan kampanye terbuka, kata dia, aparat kepolisian juga memberlakukan penyesuaian rekayasa lalu lintas secara situasional. Rekayasa ini diterapkan berdasarkan eskalasi yang terjadi di lapangan.
Meski demikian, kata dia, Polres mengingatkan seluruh pihak baik yang terlibat langsung dalam kegiatan kampanye maupun tidak untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama tahapan kampanye berlangsung.
"Kami menyarankan masyarakat pengguna jalan untuk mencari rute alternatif dan menghindari kawasan kampanye guna mengurangi kepadatan lalu lintas. Ini adalah upaya kita bersama untuk memastikan kelancaran aktivitas sehari-hari warga," katanya.
Berdasarkan kesepakatan antar pasangan calon peserta Pilkada Bantul, jadwal rapat umum berlangsung pada bulan November 2024, untuk pasangan Joko Purnomo-Rony Wijaya Indra Gunawan dijadwalkan menggelar rapat umum pada Minggu (3/11).
Selanjutnya, pasangan Untoro Hariadi-Wahyudi Anggoro Hadi dijadwalkan menggelar rapat umum pada Minggu (17/11), sementara untuk pasangan Abdul Halim Muslih-Aris Suharyanta dijadwalkan menggelar rapat umum pada Minggu (10/11).
Menurut dia, Polres meminta dukungan semua pihak dapat menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif, sehingga kegiatan kampanye terbuka metode rapat umum dalam Pilkada Bantul berjalan dengan tertib.
Dia juga mengatakan, pengamanan kegiatan kampanye dalam rangka Operasi Mantap Praja Progo 2024 ini dilakukan bersama stakeholder terkait. Pengamanan dilakukan dengan mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif.
"Kami mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif dalam operasi ini, dengan tujuan utama menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari potensi gangguan keamanan selama masa kampanye berlangsung," katanya.
Polres Bantul-DIY terjunkan sebanyak 518 personel pengamanan kampanye terbuka
Kesiapan aparat polisi dalam pengamanan kampanye terbuka dalam Pilkada Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Minggu (3/11/2024) (ANTARA/HO/Humas Polres Bantul)