Yogyakarta (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Yogyakarta mencatat sebanyak 450 calon haji tahun 2025 siap diberangkatkan ke Tanah Suci setelah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) baik dari kuota reguler maupun cadangan.
"Setelah masa pelunasan diperpanjang, sampai dengan terakhir kami mendapatkan jamaah dengan berbagai komposisi. Total yang kami dapatkan ada 450 orang," ujar Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kota Yogyakarta Muhammad Tahrir saat dihubungi di Yogyakarta, Jumat.
Jumlah tersebut terdiri dari jamaah reguler dan cadangan, termasuk dua orang petugas daerah yang dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Menurut Tahrir, jumlah calon haji tahun ini lebih rendah dari kuota awal yang ditetapkan untuk Kota Yogyakarta yakni sebanyak 517 orang.
Kekurangan tersebut, kata dia, terjadi karena berbagai faktor, antara lain sejumlah calon haji menunda keberangkatan karena kekurangan dana, hingga meninggal dunia sebelum melunasi pembayaran.
"Sangat bervariasi. Ada yang karena memang tidak cukup dana pada saat ini. Itu yang paling banyak. Kemudian kepentingan lain, ada yang terkait dengan pendidikannya sehingga tidak bisa berangkat tahun ini. Kemudian juga memang ada yang meninggal," ujarnya.
Untuk menutupi kekurangan tersebut, lanjutnya, pemerintah mengalokasikan calon haji cadangan dari tingkat provinsi. Total kuota haji DIY tahun ini mencapai 3.147 orang, dengan sekitar 30 persen atau 900 orang disiapkan sebagai cadangan.
"Untuk Kota Yogyakarta, jumlah cadangan (awal) sekitar 140 orang. Dari jumlah itu, 68 orang melakukan pelunasan. Namun yang bisa diberangkatkan hanya 48 orang karena sisanya berada di urutan porsi lebih besar dan kuota provinsi sudah terpenuhi," kata Tahrir.
Dengan demikian, kata dia, dari total 450 calon haji asal Kota Yogyakarta yang akan diberangkatkan pada tahun ini, sebanyak 48 orang diantaranya merupakan jamaah cadangan.
Tahrir juga mencatat tren peningkatan jumlah calon haji dari Kota Yogyakarta dalam tiga tahun terakhir. Pada 2023 tercatat 353 orang, meningkat menjadi 395 orang pada 2024, dan kembali naik menjadi 450 orang pada tahun ini.
Calon haji dari Kota Yogyakarta dijadwalkan berangkat pada 21 Mei 2025 melalui Embarkasi Donohudan, Solo, Jawa Tengah, dalam Kelompok Terbang (Kloter) 70 dan 71 SOC.
Dari sisi usia, Tahrir menyebutkan calon haji tertua di Kota Yogyakarta berusia 93 tahun berasal dari Kecamatan Kraton, sementara jamaah termuda berusia 20 tahun.