Yogyakarta (ANTARA) - Anggota DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta Fajar Gegana mendorong Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo melakukan rekayasa lalu lintas untuk menghadapi liburan Natal dan Tahun Baru 2026 karena diprediksi wisatawan masuk di wilayah ini bisa tembus 5 sampai 7 juta wisatawan.
"Maka dari itu perlu rekayasa lalu lintas oleh Pemkot Yogyakarta. Hal ini juga perlu kolaborasi antara pemkot dan Pemda DIY dan pemerintah kabupaten seluruh DIY karena di kabupaten sekitar Yogyakarta juga merupakan destinasi wisata yang bakal dikunjungi wisatawan," kata Fajar Gegana di Yogyakarta, Selasa.
Ia mengatakan berdasarkan pengalaman pengamatan dirinya waktu menjabat Wabup Kulon Progo sering berkomunikasi dengan Pemkot Yogyakarta membahas potensi kemacetan dan kerawanan lainnya.
"Sehingga bisa kami simpulkan wisatawan luar maupun domestik mempunyai tujuan utama ke Kota Yogyakarta Setelah itu baru keliling ke sekitar Yogyakarta atau berwisata ke kabupaten sekitar Yogyakarta. Akan tetapi problemnya mereka tetap menginap di Kota Yogyakarta, sehingga tingkat kepadatan di Kota Yogyakarta pasti akan meningkat," katanya.
Fajar mengatakan tingginya kunjungan wisatawan bisa dibuktikan dengan harga rate hotel di traveloka serta ketersediaan kamar di liburan NATARU tanggal 20-an sampai tanggal 10 Januari 2026, ketersediaan kamar di traveloka rata-rata penuh dan harganya sudah tiga kali lipat dari harga normal.
"Maka dari itu kunjungan wisatawan di Yogyakarta ini perlu dipersiapkan dengan segala strategi yang kolaboratif antar kabupaten kota dan pemerintah provinsi. Kami berharap Yogyakarta tetap aman nyaman dan tidak krodit, supaya wisatawan juga nyaman berwisata di Yogyakarta," kata politisi PDI Perjuangan ini.
Fajar juga mendorong walikota mempelopori sinergitas menghadapi liburan nataru ini. Semoga juga berharap suatu saat nanti perlu study ke luar negri untuk tata kota yang nyaman dan aman terhadap wisatawan.
"Yogyakarta harus punya standart internasional karena Yogyakarta adalah kota yang bertaraf internasional. Harapan kami ke depan Yogyakarta semakin baik dan maju dalam penataaannya sebagai destinasi wisata internasional," harapnya.