Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Perum Badan Urusan Logistik Divisi Regional Daerah Istimewa Yogyakarta menyiapkan persediaan komoditas daging sapi beku untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan puasa dan Lebaran 2018.
"Kami sudah siapkan, nanti di mana pun permintaan akan kami pasok," kata Kepala Perum Badan Urusan Logistik Divisi Regional Daerah Istimewa Yogyakarta Ahmad Kholisun di Yogyakarta, Jumat.
Menurut Kholisun, penjualan daging sapi beku dari Bulog akan dijual melalui 1.090 rumah pangan kita (RPK) di lima kabupaten/kota serta di Kios Segoro Amarto di Pendopo Pasar Beringharjo.
"Kami juga sedang menyiapkan `miniclod storage` sehingga bisa mobile menyalurkan daging beku," katanya.
Saat ini, kata dia, persediaan daging sapi beku mencapai 5 ton yang tersimpan di sejumlah freezer di Kantor Bulog Divre DIY dan Subdivre Banyumas.
Ia mengatakan bahwa penyediaan daging sapi beku bertujuan untuk mengantisipasi gejolak harga yang mungkin terjadi selama Ramadan dan Idulfitri 1439 Hijriah.
"Kami akan jual daging dengan harga Rp80 ribu per kilogram," katanya.
Selain menyediakan daging beku, lanjut kholisun, melalui Gerakan Stabilisasi Harga Pangan (GSHP) yang akan digencarkan menjelang Ramadan, volume komoditas di RPK yang tersebar di seluruh kabupaten juga akan ditambah, seperti telur ayam, tepung terigu, beras, gula pasir, dan minyak goreng.
Saat ini, tepung terigu yang tersimpan di Gudang Bulog DIY mencapai 6,5 ton, minyak goreng 180.000 liter, gula pasir 6.000 ton, dan beras 18.000 ton.
Sejumlah komoditas itu, menurut dia, merupakan yang paling krusial dan rentan mengalami lonjakan harga dibandingkan kebutuhan pokok lainnya.
"Untuk GSHP fokus kami memang penyalurannya melalui RPK, tetapi kami juga siap mendatangi titik-titik pasar yang terjadi kenaikan harga," katanya.
(T.L007) 13-04-2018 08:34:28
Berita Lainnya
Susu ikan bisa jadi alternatif anak tak suka daging ikan
Jumat, 13 September 2024 13:05 Wib
Guru Besar IPB sebut omega 3 susu ikan lebih tinggi dibanding susu sapi
Rabu, 11 September 2024 15:16 Wib
Fapet UGM menciptakan teknologi pakan sapi perah tingkatkan nutrisi susu
Jumat, 23 Agustus 2024 22:06 Wib
Kementan meyiapkan 1,5 juta hektare lahan sapi perah dukung susu gratis
Jumat, 23 Agustus 2024 18:09 Wib
Tim Mahasiswa UGM olah limbah kotoran sapi menjadi batako
Senin, 19 Agustus 2024 23:25 Wib
Kementan mendukung swasta dalam pendampingan koperasi sapi perah Sleman
Jumat, 26 Juli 2024 20:12 Wib
SGM Eksplor ISOPRO SOY hadirkan platform edukasi seputar kondisi tak cocok susu sapi
Senin, 1 Juli 2024 16:59 Wib
Prevalensi anak Indonesia terkena alergi susu tembus 7,5 persen
Rabu, 26 Juni 2024 16:04 Wib