Jakarta (Antaranews Jogja) - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Jumat sore, bergerak menguat sebesar 15 poin menjadi Rp14.630 dibanding sebelumnya Rp14.645 per dolar AS.
Analis Monex Investindo Futures, Faisyal di Jakarta, mengatakan bahwa dolar AS cenderung melemah terhadap beberapa mata uang dunia setelah munculnya kabar mengenai pembicaraan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok yang menghasilkan kemajuan meski tidak signifikan.
"Kedua negara itu bertukar pandangan tentang bagaimana mencapai keadilan, keseimbangan, dan timbal balik dalam hubungan ekonomi," katanya.
Ke depannya, lanjut dia, investor kemungkinan akan fokus pada pidato ketua Federal Reserve Jerome Powell yang akan dijadwalkan pada pertemuan tahunan bankir di Jackson Hole, Wyoming.
"Pasar menaruh perhatian pada the Fed setelah Presiden AS Donald Trump kurang menyetujui kenaikan suku bunga Fed," katanya.
Analis Senior CSA Research Institue Reza Priyambada mengatakan apresiasi rupiah relatif terbatas mengingat masih minimnya sentimen baru dari dalam negeri.
"Pelaku pasar uang diharapkan tetap mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat rupiah kembali melemah," katanya.
Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia Jumat (24/8), tercatat mata uang rupiah melemah menjadi Rp14.655 dibanding sebelumnya (23/8) di posisi Rp14.520 per dolar AS.
Berita Lainnya
Fundamental ekonomi Indonesia kokoh tahan pelemahan rupiah
Jumat, 19 April 2024 6:10 Wib
Realisasi layanan penukaran rupiah mencapai Rp75 triliun
Kamis, 28 Maret 2024 15:41 Wib
Harganya belasan juta rupiah, Xiaomi 14 dilego di Indonesia
Rabu, 27 Maret 2024 14:39 Wib
Tiga klub Liga 1 didenda jutaan rupiah
Selasa, 12 Maret 2024 19:12 Wib
Ratusan miliar rupiah, korupsi di PT Taspen
Sabtu, 9 Maret 2024 1:20 Wib
Saat geledah rumah Hanan Supangkat, KPK temukan uang belasan miliar rupiah
Kamis, 7 Maret 2024 20:45 Wib
Rupiah merosot tertekan harga beras yang tinggi
Rabu, 28 Februari 2024 9:48 Wib
Rupiah Selasa pagi turun menjadi Rp15.647 per dolar AS
Selasa, 27 Februari 2024 9:43 Wib