PMI DIY siagakan relawan menjelang libur panjang

id Pmi

PMI DIY siagakan relawan menjelang libur panjang

ilustrasi PMI Yogyakarta. (FOTO ANTARA)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Palang Merah Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta menyiagakan ratusan tenaga sukarela (TSR) serta pos komando pelayanan di sejumlah pusat keramaian di lima kabupaten/kota menjelang libur panjang yang bertepatan dengan perayaan Natal dan Tahun Baru 2019.
       
"Jumlah TSR yang siap dimobilisasi menjelang libur akhir tahun ini ada sekitar 800 orang," kata  Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Palang Merah Indonesia (PMI) DIY Warjiyani di Yogyakarta, Senin.
         
Menurut Warjiyani, sebanyak 800 sukarelawan tersebut juga mencakup perawat dan dokter ditambah dengan ribuan elemen lain di luar PMI seperti korps sukarelawan, dan palang merah remaja (PMR). "Mereka akan disiagakan selama 24 jam untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata dia.
       
Adapun pos komando (posko) pelayanan, menurut dia, titik lokasinya tidak jauh berbeda dengan libur akhir tahun lalu, seperti di Kota Yogyakarta antara lain didirikan di kawasan Malioboro, Alun-alun Utara Yogyakarta, serta Stasiun Tugu Yogyakarta.
       
Di Kabupaten Sleman, posko PMI dibuka di Markas PMI Sleman, Tempel, Pakem, Ngemplak, Turi, Ngaglik, Jogja City Mall, Ambarrukmo Plaza, Cangkringan, dan Kaliurang.
     
Di Kabupaten Bantul, posko PMI dibuka di Markas PMI Bantul, Pos Polisi Druwo, Pos Polisi Bakulan, dan Pasar Bantul.
     
Sementara itu, di Gunung Kidul, posko dibuka di Markas PMI Gunung Kidul, Posko Paliyan, dan satu unit mobiling. Untuk Kabupaten Kulon Propo, posko  dibuka di Markas PMI Kulon Progo.
       
"Selain di posko, kami juga akan menyediakan klinik keliling (mobile clinic)," kata dia.
       
Selain itu, menurut dia, PMI DIY juga menjamin ketersediaan darah di lima kabupaten/kota selama momentum liburan panjang Natal dan Tahun Baru 2019.
       
Sesuai data PMI DIY per 2 November 2018 mencapai 3.285 kantong darah. Stok tersebut masih ditambah dengan tingginya jumlah pendaftar calon pendonor yang telah melebihi jadwal donor darah hingga akhir tahun. "Sehingga untuk persediaan darah sampai akhir tahun aman," kata dia.