Jimny Challenge catatkan rekor Muri

Jakarta (ANTARA) - Event Jimny Challenge yang digagas MS Glow mencetak rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai kompetisi otomotif secara daring dengan penonton terbanyak dan kompetisi otomotif (daring) dengan hadiah terbesar.

"Tentunya prestasi ini belum ada yang mengalahkan, sehingga kami layak memberikan penghargaan Muri ini," kata Senior Manager Muri, Yusuf Ngadri dalam keterangan resmi yang diterima media di Jakarta, Sabtu.

Jimny Challenge merupakan event otomotif terbesar tahun 2020 (dimasa pendemi COVID-19) yang memperebutkan hadiah Rp. 1 miliar. Video Jimny Highlight disaksikan di kanal YouTube ditonton lebih dari 18 juta kali dalam satu bulan bahkan menjadi trending.

Kegiatan Jimny Challenge diselenggarakan dengan road trip dari Jakarta- Malang-Banyuwangi diikuti empat orang yang sudah akrab di dunia media sosial maupun otomotif yaitu Fitra Eri, Ridwan Hanif, Arief Muhammad, dan Motomobi.

Lebih lanjut Founder MS Glow for Man, Gilang Widya Pramana mengatakan konten video yang memiliki total delapan episode ini, setiap episodenya menjadi trending YouTube dan disaksikan lebih dari 18.075.548 orang, 127.090 komentar, dan 900.000 disukai tercatat dalam satu bulan.

"Sejak di-upload video pertama tanggal 20 September 2020 hingga episode kedelapan tanggal 20 Oktober 2020 konten video ini telah di saksikan lebih dari 18.075.548 penonton. Ini suatu pencapaian yang luar biasa dalam waktu satu bulan," kata Gilang menambahkan.

Salah satu peserta, Fitra Eri menambahkan, apa yang dialami dalam kegiatan di Jimny Challenge termasuk langka, karena menempuh perjalanan panjang dan penuh tantangan. Pembuatan videonya pun memakan waktu lama dan melelahkan.

Jimny Challenge bisa dikatakan sebagai kegiatan otomotif yang berbeda dengan kegiatan lain. Apalagi tengah masa pandemi COVID-19, kegiatan ini mampu menyedot animo para pecinta otomotif Tanah Air.

"Kami akan mensupport kegiatan seperti ini di tahun tahun mendatang, mengingat antusiasme masyarakat dan pecinta otomotif sangat tinggi," kata pria yang juga bos bis pariwisata Juragan 99 itu.