Jakarta (ANTARA) - Manajer baru Chelsea Graham Potter meminta maaf kepada pendukung Brighton & Hove Albion karena tiba-tiba saja harus meninggalkan klub kota London itu.
Potter menjadi manajer Chelsea hanya satu hari setelah The Blues memecat Thomas Tuchel.
Manajer asal Inggris itu sukses memoles Brighton menjadi kekuatan yang diperhitungkan dalam Liga Inggris sampai musim lalu finis urutan kesembilan.
"Saya mungkin tak bisa membujuk Anda semua agar memaafkan kepergian saya, namun paling tidak saya ingin mengambil kesempatan guna mengucapkan terima kasih," kata Potter dalam surat terbuka yang dimuat laman Brighton, Minggu waktu setempat.
"Saya harap kalian mau mengerti bahwa pada tahap karir ini, saya merasa harus mengambil kesempatan baru ini," sambung Potter yang terakhir memimpin Brighton mengalahkan Leicester City 5-2.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Graham Potter minta maaf kepada suporter Brighton
Berita Lainnya
Diogo Jota selamatkan Liverpool dari kekalahan saat jamu Fulham
Minggu, 15 Desember 2024 6:38 Wib
Guardiola yakin komitmen menjadi kunci kebangkitan Manchester City
Selasa, 26 November 2024 5:54 Wib
Menbud janji upayakan pemulangan manuskrip Keraton Yogyakarta dari Inggris
Minggu, 24 November 2024 3:18 Wib
Prabowo undang Raja Charles III kembali berkunjung ke Indonesia
Jumat, 22 November 2024 8:57 Wib
Lampaui target, Presiden Prabowo meraih komitmen investasi 18,5 miliar dolar AS
Jumat, 22 November 2024 8:54 Wib
RI dan Inggris setujui gencatan senjata segera di Gaza
Jumat, 22 November 2024 5:27 Wib
Inggris tuntaskan dendam pada Yunani dengan menang 3-0
Jumat, 15 November 2024 5:41 Wib
Delapan pemain dicoret dari timnas Inggris
Selasa, 12 November 2024 6:53 Wib