Turun, harga emas

id harga emas,emas berjangka,bursa Comex,imbal hasil AAS,pelemahan dolar

Turun, harga emas

Ilustrasi - Emas batangan dan uang kertas dolar AS dalam brankas. ANTARA/REUTERS/Heinz-Peter Bader/aa.

Chicago (ANTARA) - Harga emas sedikit melemah pada akhir perdagangan Jumat pagi WIB menghentikan kenaikan dua hari berturut-turut karena imbal hasil obligasi Pemerintah AS menguat.

Namun dolar AS yang lebih lemah menahan kerugian logam kuning lebih lanjut sehingga masih bertengger di atas level psikologis 1.650 dolar AS.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di Divisi Comex New York Exchange turun tipis 1,40 dolar AS atau 0,08 persen, menjadi ditutup pada 1.668,60 dolar AS per ounce, setelah mencapai tertinggi sesi di 1.673,10 dan AS dan terendah di 1.649,31 dolar AS.

Imbal hasil obligasi Pemerintah AS 10-tahun kembali ke puncak 12-tahun, setelah mundur sehari sebelumnya, sementara indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya mundur tajam dari tertinggi 20-tahun, turun 0,31 persen menjadi 112,2540.

Dolar AS yang meningkat ditopang oleh kenaikan suku bunga agresif oleh The Fed merupakan hambatan terbesar untuk harga emas tahun ini, yang menyeretnya dari level tertinggi dua tahun dan mengalami kerugian yang berkepanjangan.

Pedagang sekarang menunggu untuk melihat apakah penurunan dolar AS akan berlanjut, atau sementara sebelum pergerakan lebih ke atas. Faktor-faktor yang mendorong greenback - inflasi yang meningkat dan Federal Reserve yang hawkish - masih berperan.

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Emas menurun tipis 1,40 dolar karena imbal hasil obligasi AS menguat
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024