Harga minyak melonjak

id harga minyak,minyak berjangka,minyak WTI,minyak Brent,stok BBM AS,jalur pipa AS

Harga minyak melonjak

Ilustrasi - Harga minyak naik, dengan peta Dunia di latar belakang. ANTARA/Shutterstoc/pri. (ANTARA/Shutterstoc)

New York (ANTARA) - di Pasaran harga minyak melonjak pada akhir perdagangan Jumat pagi WIB.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Februari terangkat 83 sen atau 1,14 persen, menjadi menetap pada 73,67 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Maret bertambah 85 sen atau 1,09 persen, menjadi ditutup pada 78,69 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.



Penurunan besar dalam dua hari sebelumnya didorong oleh kekhawatiran tentang resesi global, terutama menyusul melemahnya tanda-tanda ekonomi jangka pendek di dua konsumen minyak terbesar dunia, Amerika Serikat dan China.

Persediaan sulingan AS turun lebih besar dari yang diperkirakan karena badai musim dingin melanda Amerika Serikat pada akhir Desember, data dari Badan Informasi Energi AS (EIA) menunjukkan pada Kamis (5/1/2023).

Stok bensin AS turun 346.000 barel pekan lalu, Badan Informasi Energi mengatakan, dibandingkan dengan ekspektasi para analis dalam jajak pendapat Reuters untuk penurunan 486.000 barel.

Stok sulingan, yang meliputi solar dan minyak pemanas, turun 1,4 juta barel dalam sepekan, dibandingkan ekspektasi penurunan 396.000 barel, data EIA menunjukkan.

"Dampak badai selama periode waktu itu ditampilkan secara penuh di sini," kata John Kilduff, mitra di Again Capital LLC di New York.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Minyak naik setelah stok BBM AS jatuh, dibatasi kekhawatiran ekonomi
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024