Sampit (ANTARA) - DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah mendorong pemerintah daerah mengembangkan objek wisata andalan baru untuk mewadahi semakin tingginya kunjungan wisata di wilayah setempat.
"Apakah saat ini tidak ada alternatif lain? Ya kalau kita lihat saat ini memang faktanya demikian bahwa hampir nihil alternatif opsi masyarakat melihat dan mencari destinasi lain, selain Pantai Ujung Pandaran," kata Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur Dadang Siswanto di Sampit, Selasa.
Pernyataan ini disampaikan Dadang menanggapi tingginya wisatawan yang berkunjung ke objek wisata Pantai Ujung Pandaran saat libur Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah. Hingga hari terakhir cuti bersama Lebaran hari ini, Pantai Ujung Pandaran masih dipadati pengunjung.
Pantai Ujung Pandaran seakan menjadi pilihan utama bagi masyarakat untuk menikmati liburan. Warga tidak mempermasalahkan jarak tempuh yang cukup jauh dari pusat kota untuk menuju objek wisata ini.
Wisatawan yang datang tidak hanya dari berbagai kecamatan di Kotawaringin Timur, tetapi juga dari daerah lain seperti Kabupaten Seruyan, Katingan, hingga Kota Palangka Raya. Kehadiran wisatawan membawa dampak ekonomi, khususnya bagi warga di objek wisata tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: DPRD Kotim dorong pengembangan objek wisata andalan baru
Berita Lainnya
Objek wisata kuliner Colomadu, Karanganyar, Jateng, tarik turis
Minggu, 21 April 2024 20:35 Wib
Objek wisata "Giong Siu" ditata gaet wisatawan
Sabtu, 20 April 2024 9:47 Wib
Balawista disiagakan di objek wisata pantai
Minggu, 14 April 2024 14:25 Wib
Puluhan ribu wisatawan babjiri objek wisata pantai selatan
Minggu, 14 April 2024 14:24 Wib
Wisatawan banjiri Kota Lama Semarang, Jateng
Minggu, 14 April 2024 6:40 Wib
Polres Kulon Progo mengintensifkan pengamanan objek wisata Bukit Menoreh
Sabtu, 13 April 2024 18:25 Wib
Dinas Pariwisata Bantul unggulkan objek wisata pantai selatan pada libur Lebaran 2024
Jumat, 12 April 2024 20:05 Wib
Polres Kulon Progo mengimbau wisatawan tidak mandi di bibir pantai
Jumat, 12 April 2024 14:38 Wib