Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Festival Marunting Batu Aji sebagai upaya menjaga dan melestarikan serta mempromosikan budaya dan seni lokal setempat.
"Festival ini memang salah satu cara kita mempromosikan seni dan budaya lokal kepada masyarakat. Ini juga upaya kita menjaga dan kelestarian budaya lokal," kata Asisten Administrasi Umum Syahruddin di Pangkalan Bun, Rabu.
Dalam festival ini ada berbagai perlombaan yang dilaksanakan seperti menari, memasak, musik serta permainan-permainan lokal lainnya yang memperkenalkan budaya.
"Kegiatan Festival Marunting Batu Aji ini di pusatkan di Lapangan Sampuraga Lama, Kota Pangkalan Bun hingga 12 Mei 2023," kata Syahruddin.
Dia mengatakan, Festival Marunting Batu Aji ini bertujuan untuk meningkatkan kreasi dan inovasi masyarakat, serta upaya dalam melestarikan budaya lokal, agar di tengahnya arus globalisasi budaya lokal tidak tersingkirkan.
Acara ini sendiri diikuti sekitar 70 peserta baik perseorangan maupun kelompok. Acara yang diinisiasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kobar ini, pesertanya terdiri dari pelajar, mahasiswa, seniman dan masyarakat umum.
Festival Marunting Aji lestarikan budaya lokal
Asisten Administrasi Umum Syahruddin (kanan dua) saat membuka secara resmi Festival Marunting Batu Aji. (ANTARA/HO-Pemkab Kobar)
