Jakarta (ANTARA) - Gelandang Liverpool Alexis Mac Allister mengatakan, prinsip bermain timnya di bawah pelatih baru Arend "Arne" Slot tidak berubah dengan musim lalu yang mengandalkan penguasaan bola dan terus menekan lawan.
"Secara prinsip sama saja," ujar Mac Allister, dikutip dari laman resmi Liverpool di Jakarta, Selasa.
Pesepak bola berusia 25 tahun itu menyebut, Arne meminta para pemain Liverpool untuk terus berlari dan menekan ketika bola berada di kaki lawan.
Menurut Mac Allister, pemain Liverpool diinstruksikan untuk menghalau bola itu secepat mungkin.
"Ketika bertahan, kami harus memberikan 100 persen, di mana dua langkah terakhir sangat penting dan dapat membuat perbedaan," tutur pemain tim nasional Argentina itu.
Meski demikian, Mac Allister menyebut secara struktur, gaya Arne Slot tidak mirip dengan pelatih Liverpool sebelumnya Juergen Klopp.
Arne Slot misalnya, dia melanjutkan, lebih menyukai pemain Liverpool tetap di posisi masing-masing ketika bertanding.
"Beberapa perubahan yang dibawa Arne dapat membantu kami menjadi tim yang lebih baik," kata Mac Allister, pemain yang membawa Argentina menjuarai Piala Dunia 2022 dan Copa America 2024.
).
Pola Liverpool tak berubah saat bertanding
Two young Liverpool fans, Alex (7) and Jacob (2) have their photographs taken beneath the Liverpool club crest as supporters celebrate Liverpool sealing the Premier League title the previous evening, outside Anfield stadium in Liverpool, north west England on June 26, 2020. - Liverpool were crowned Premier League champions without kicking a ball on Thursday as Chelsea's 2-1 win over Manchester City ended the Reds' 30-year wait to win the English title. Jurgen Klopp's men sealed a 19th league title for the club with a record seven games left to play after City's defeat left them 23 points adrift of Liverpool at the top. (Photo by Oli SCARFF / AFP) (AFP/OLI SCARFF)
